Polda Sumsel Gencarkan Pelayanan 'Keroyok Vaksin", Ciptakan Kekebalan dari Varian Virus Baru
Polda Sumsel (Foto dari Antara)

Bagikan:

PALEMBANG - Program ‘keroyok vaksin’ digencarkan lagi oleh Polda Sumatera Selatan guna menciptakan terbentuknya kekebalan komunal (herd immunity) pada akhir 2021. Kegiatan tersebut telah berjalan dengan baik beberapa bulan terakhir.

"Melihat perkembangan pelayanan vaksinasi COVID-19 di provinsi ini berjalan dengan baik dan mendapat dukungan banyak pihak. Capaiannya diprediksi bisa 80 persen lebih atau melebihi target minimal 70 persen sekitar 6,3 juta jiwa," kata Kapolda Sumsel Irjen Pol.Toni Harmanto di Palembang, Kamis.

Menurut dia,  kegiatan 'keroyok vaksin'  gencar dilakukan  menggandeng berbagai ormas, organisasi keagamaan, komunitas, perusahaan swasta, BUMN, dan pihak lainnya.

Untuk memaksimalkan  capaian vaksinasi hingga akhir 2021 yang tinggal satu bulan lagi, perlu dilakukan kegiatan bersama atau 'keroyokan'.

Pelayanan Vaksinasi COVID-19 Massal yang Digelar oleh Polda Sumsel

Bagi masyarakat yang hingga kini belum mendapatkan vaksinasi COVID-19, diimbau segera mengikuti pelayanan vaksinasi massal yang digelar  jajaran Polda Sumsel bersama TNI, Dinas Kesehatan  dan instansi terkait,  ujar Kapolda.

Sementara Kepala Dinas Kesehatan Sumsel Lesty Nuraini mengatakan pihaknya mendorong capaian vaksinasi COVID-19 kabupaten dan kota dalam provinsi setempat mencapai di atas 70 persen.

"Hingga pekan kedua November 2021 ini baru satu daerah yang capaian vaksinasinya 71 persen yakni Kota Palembang sedangkan daerah lainnya berkisar 16 -67 persen," ujarnya.

Capaian vaksinasi didorong di atas target minimal 70 persen untuk memaksimalkan kekebalan komunal (herd immunity) dari penularan virus corona jenis baru itu.

Vaksinasi COVID-19 di Kota Lubuklinggau dan Prabumulih

Selain Kota Palembang yang dalam waktu dekat capaian vaksinasinya bisa mencapai di atas 70 persen yakni Kota Prabumulih dan Lubuklinggau. Berdasarkan data, Kota Prabumulih capaian vaksinasinya 67,8 persen dan Lubuklinggau 62,7 persen.

Jika pelayanan vaksinasi COVID-19 yang dilakukan sejak pertengahan Januari 2021 berjalan dengan baik serta mendapat dukungan maksimal semua pihak dan lapisan masyarakat, pihaknya optimistis target vaksinasi 6,3 juta jiwa hingga akhir 2021 ini bisa tercapai, kata Kadinkes.

Ikuti teris berita terkini dalam negeri dan luar negeri lainnya di VOI Sumsel.