PALEMBANG - Herman Deru, Gubernur Sumatera Selatan, meresmikan jembatan Bukit Sulap Lingkar Barat di Kelurahan Tapak Lebar, Lubuklinggau. Jembatan yang mempunyai panjang 90 meter dan lebar 7 meter itu resmi bisa diakses oleh masyarakat.
Peresmian Jembatan dilakukan pada hari Minggu, 17 Oktober 2021. Jembatan yang dibangun sejak 2019 itu menghubungkan dua Kelurahan yaitu Kelurahan Tapak Lebar dan Kelurahan Ulak Surung itu diharapkan menjadi infrastruktur yang dapat menggerakan ekonomi masyarakat setempat.
“Pembangunan ataupun perbaikan infrastruktur ini merupakan cara pemerintah untuk menyejahterakan rakyat. Saya mengharapkan masyarakat Lubuklinggau bisa menjaga jembatan ini,” katanya.
BACA JUGA:
-
| EKONOMI
Tinjau Bapok di Pasar Bukit Sulap, Wamendag Jerry: Harga dan Stok Stabil
06 Agustus 2023, 18:40 -
| LIFESTYLE
8 Wisata Sejarah Palembang, Dari Zaman Sriwijaya sampai Sultan Darussalam
13 Maret 2021, 12:16
Jembatan Bukit Sulap Diharapkan dapat Menekan Biaya Logistik
Herman mengatakan terdapat dua konsep untuk mencapai kesejahteraan bagi masyarakat dengan cepat, yakni dengan cara peningkatan pendapatan dan mengurangi pengeluaran.
Adanya jembatan ini akan meningkatkan konektivitas antarwilayah sehingga biaya logistik dapat ditekan, agar terjadi peningkatan daya saing.
Jembatan Bukit Suap Menjadi Pendukung Jalan Lingkar Barat Lubuklinggau
Wali Kota Lubuklinggau Prana Putra Sohe mengatakan warga Lubuklinggau mensyukuri atas tuntasnya pembangunan jembatan tersebut yang menggunakan dana APBN dan pos Bantuan Gubernur yang bersumber dari APBD.
Jembatan Tapak Lebar atau Jembatan Bukit Sulap merupakan jembatan pendukung jalan lingkar barat.
“Warga mulai saat ini dapat memanfaatkan jalur ini jika ingin menuju ke Bengkulu dan Jambi,” kata dia.
Ikuti terus berita terkini dalam negeri dan luar negeri lainnya di VOI Sumsel.
Terkait
