5 Aplikasi Wajib Pasang  untuk Membantu Perjalanan Mudik Lebaran
Penggunaan aplikasi PeduliLindungi (Foto dari Antara)

Bagikan:

PALEMBANG - Tahun 2022 menjadi momen yang membahagiakan bagi para perantau, khususnya umat muslim lantaran pemerintah sudah melonggarkan perjalanan mudik lebaran. Sebelumnya, selama dua tahun pemerintah meniadakan mudik ke kampung halaman pada libur Lebaran. Mudik Lebaran tahun ini mungkin perlu persiapan ekstra, diperkirakan akan banyak masyarakat yang berlibur selama musim liburan ini.

Agar mudik lancar, jangan lupa pasang aplikasi-aplikasi ini di ponsel selama untuk menunjang perjalanan. Sebelum memasang berbagai aplikasi, pastikan kapasitas ponsel cukup. Jika perlu, hapus data, video atau foto yang tidak terpakai agar masih ada ruang untuk memasang berbagai aplikasi ini.

1. PeduliLindungi

Aplikasi yang dikeluarkan pemerintah ini menjadi salah satu hal wajib, terutama untuk masyarakat yang sering berada di luar rumah. Aplikasi ini biasanya digunakan untuk membuka kode QR sebelum masuk fasilitas umum, misalnya stasiun.

Selama mudik, aplikasi ini juga bisa membantu masyarakat yang ada dalam perjalanan. Pemerintah sudah memberi kelonggaran untuk tahun ini, namun, untuk masyarakat yang belum mendapat dosis vaksin lengkap, mereka masih harus menunjukkan hasil tes antigen atau PCR negatif.

Aplikasi PeduliLindungi menyediakan program sertifikasi digital, yang bisa ditunjukkan kepada petugas jika diperlukan. Jika harus menunjukkan hasil tes antigen, pengguna bisa melihatnya di fitur Hasil Tes COVID-19 selama klinik tersebut berafiliasi dengan sistem Kementerian Kesehatan.

Ketika merasa kurang enak, terutama ketika melakukan perjalanan darat dengan kendaraan pribadi, pengguna bisa menggunakan layanan telemedisin yang terintegrasi dengan aplikasi PeduliLindungi.

Masyarakat juga bisa mencari fasilitas yang terdekat dengan lokasi aplikasi ini.

Aplikasi PeduliLindungi juga secara berkala untuk mengetahui aturan-aturan perjalanan agar masyarakat tidak keliru mematuhi protokol kesehatan selama perjalanan.

2. Aplikasi navigasi

Bagi masyarakat yang mudik dengan kendaraan pribadi, aplikasi navigasi tentu tidak boleh ketinggalan dipasang.

Pengguna ponsel di Indonesia biasanya mengandalkan Waze dan Google Maps untuk membantu rute perjalanan. Tiap tiap aplikasi memiliki keunggulan, keduanya juga bisa digunakan berbarengan agar pengguna bisa mendapatkan rute mudik lebaran terbaik.

Aplikasi Waze biasanya informasi apakah di titik tertentu ada polisi kepolisian atau gangguan di jalan, berdasarkan laporan dari pengguna lainnya.

Sementara aplikasi Google Maps, selain untuk mencari rute, juga bisa diandalkan untuk mencari apa yang ada di lokasi sekitar, misalnya tempat istirahat dan bengkel.

Aplikasi navigasi  online  juga menyediakan fitur mengakses secara  offline , yang akan sangat membantu untuk menghemat baterai ponsel atau ketika berada di lokasi yang sinyal selulernya lemah.

Pada Google Maps, sebelum mudik, tentukan lokasi tujuan dan ketuk lokasi tersebut untuk melihat informasi lainnya. Pada bagian pojok kiri atas layar, ketuk ikon tiga titik dan pilih mengunduh peta  offline .

3. Aplikasi pabrikan mobil

Sejak pandemi virus corona, pabrikan mobil mengoptimalkan kanal digital mereka untuk menjangkau konsumen.

Jika mudik menggunakan kendaraan pribadi, pasang aplikasi sesuai dengan merk mobil agar bisa memberikan panduan ketika mengalami gangguan di jalan. Aplikasi yang ada antara lain Auto2000 Digiroom untuk merk Toyota, Honda e-Care, DaihatsuKu, Halo Suzuki dan My Mitsubishi Motors ID.

Aplikasi biasanya bisa memberikan kontak layanan pelanggan dan lokasi bengkel resmi terdekat. Sejumlah merek memberikan fitur pemesanan layanan di bengkel resmi sampai layanan montir 24 jam yang bisa datang ke lokasi.

Keunggulan aplikasi seperti ini, konsumen mendapatkan layanan purna jual resmi dari setiap pabrikan mobil.

4. Aplikasi bengkel

Selain aplikasi resmi dari pabrikan mobil, pemudik juga bisa memanfaatkan aplikasi ketiga untuk mencari bengkel terdekat dalam kondisi darurat.

Aplikasi Shop and Drive menyediakan jasa perbaikan datang ke rumah atau ke lokasi. Aplikasi ini juga bisa dipakai untuk mencari suku cadang.

Perusahaan rintisan lokal Otoklix memiliki aplikasi yang bisa memberi tahu lokasi bengkel terdekat, bahkan memesan (booking) tanpa harus datang langsung ke bengkel.

Beberapa pemain menyediakan aplikasi dengan cakupan lokal, seperti Hepicar yang dapat digunakan di Yogyakarta. Mereka menyediakan layanan datang ke rumah untuk perawatan mobil seperti perawatan dan perbaikan AC.

Hepicar juga bisa digunakan untuk mencari montir terdekat 24 jam yang akan datang ke lokasi.

5. Aplikasi angkutan umum

Bagi masyarakat yang mudik dengan angkutan umum, seperti pesawat terbang, kereta atau bus, wajib memasang aplikasi  online travel agent  (OTA) untuk memudahkan perjalanan.

Aplikasi yang menyediakan pemesanan tiket angkutan umum antara lain adalah Traveloka, Tiket.com, Pegipegi, dan Mister Aladin.

Biro  perjalanan online  ini bisa membantu mencari dan memesan tiket perjalanan, terutama jika masih harus menyambung dengan angkutan umum lainnya untuk sampai ke kampung halaman.

Jika kampung halaman tidak bisa dicapai dengan satu  moda  angkutan umum, misalnya masih harus naik bus dari stasiun terdekat, gunakan aplikasi yang memiliki ragam pemesanan angkutan umum.

Agen perjalanan online  juga terkenal dapat digunakan untuk memesan hotel sehingga ketika harus menunggu transit berikutnya, masyarakat dapat beristirahat dengan nyaman di lokasi terdekat.

Manfaatkan juga aplikasi ini untuk mencari hiburan atau berwisata di kampung halaman.

Menjelang mudik Lebaran, aplikasi perjalanan biasanya memberikan berbagai diskon untuk tiket kereta api, pesawat, hotel, dan tempat wisata.