Cara Mendidik Anak Menjadi Mandiri dan Bertanggung Jawab, 5 Hal yang Wajib Orang Tua Ajarkan
Ilustrasi cara mengajarkan anak remaja untuk mandiri dan bertanggung jawab (Freepik/Pressfoto)

Bagikan:

PALEMBANG- Orang tua tidak perlu mengajarkan contoh-contoh yang sempurna untuk mendidik anak menjadi pribadi yang bertanggung jawab dan mandiri.Sebagai orang tua yang baik, Anda perlu memberikan bimbingan serta Arahan pada anak-anak agar mereka siap dengan segala situasi saat dewasa nanti.

Orang tua perlu mendidik anak supaya bisa bertanggung jawab dan mandiri dalam menjalani kehidupan. Berikut, hal-hal yang perlu Anda ketahui pada anak jelang masa remajanya.

1. Kebebasan yang bertanggung jawab

Penting menjelaskan pada anak usia remaja bahwa kebebasan itu perlu tanggung jawab. Hal kecilnya, ketika bersepakat soal jam malam dengan anak remaja Anda, pastikan ia bertanggung jawab atas kesepakatan. Berikan juga pengertian bahwa seseorang bisa bertanggung jawab maka semakin banyak kebebasan yang ia dapatkan.

Selain itu, muncul juga tentang fakta bahwa setiap orang pernah membuat kesalahan. Mengakui dan memperbaiki kesalahan merupakan sebuah tanggung jawab. Artinya, anak-anak tak perlu menutupi kesalahannya atau berbohong ketika ia siap tanggung jawab.

2. Memberikan dukungan dan waktu berkualitas bersama

Dukungan dari orang tua bisa diberikan dengan memberikan waktu berkualitas bersama anak-anak. Miliki kesempatan rutin duduk bersama dan tentang apa yang bisa mereka kerjakan tentang kegiatan ekstrakurikuler, pekerjaan rumah, dan pekerjaan rumah dari sekolah.

3. Beri tugas untuk membantu menyelesaikan pekerjaan rumah

Pekerjaan rumah berkaitan dengan keterampilan hidup, seperti merapikan ruangannya sendiri, memisahkan baju kotor, mencucinya, dan membersihkan rumah bersama-sama. Memberikan tugas pada mereka bagus untuk membantu mereka menjadi lebih mandiri.

Anda juga bisa melibatkan anak-anak dalam kegiatan komunitas atau organisasi. Aktivitas ini berkaitan dengan tanggung jawab secara sosial. Mereka juga lebih proaktif dalam menyelesaikan masalah serta mendukung orang lain.

4. Ajarkan hidup

Meraih prestasi dalam bidang akademik baik untuk anak-anak. Namun orang tua juga perlu mengajari hidup. Kecakapan hidup mencakup keterampilan sehari-hari, seperti menyediakan makanan, memasak, mencuci pakaian, dan keterampilan praktis lainnya. Selain itu, orang tua juga perlu mengajarkan cara mengelola uang dan berkomunikasi dengan orang lain secara efektif.

5. Jelaskan tentang konsekuensi

Setiap tindakan, baik itu positif maupun negatif, pasti ada konsekuensinya. Ini yang perlu Anda bicarakan dengan anak-anak remaja Anda. Mereka perlu mengerti bahwa jika memilih untuk melakukan hal negatif, konsekuensinya juga akan negatif. Ketika melakukannya, Anda bisa memberikan konsekuensi yang logis, seperti hilangnya hak istimewa. Ini bisa menjadi guru yang efektif karena alih-alih bersifat konseptual, lebih baik langsung dipraktikkan dalam kehidupan nyata.

Belajar bisa Anda jadikan pijakan, maafkan jika mereka melakukan kesalahan. Namun tetap tanamkan tanggung jawab supaya menyadari bahwa mereka akan bertumbuh menjadi lebih dewasa dan mandiri menjelang hari.

IKuti terus berita dalam negeri dan luar negeri lainnya di VOI Sumsel. Kami menghadirkan berita Sumatera Selatan terkini dan terlengkap untuk anda.