PT Timah Terjunkan 55 Rumah Ikan di Laut Tempilang untuk Memudahkan Nelayan

PALEMBANG - Sejumlah 55 unit rumah ikan ditebar oleh PT Timah Tbk di laut Tempilang Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Penbaran tersebut dilakukan untuk memudahkan nelayan tradisional meningkatkan hasil tangkapan ikan.

"Kami mengapresiasi PT Timah yang kerap membantu masyarakat dan nelayan daerah ini," kata Wakil Bupati Bangka Barat Bong Ming Ming saat menghadiri penebaran rumpon di Pantai Tempilang, Rabu.

Ia mengucapkan terima kasih kepada PT Timah yang sudah berbuat untuk masyarakat khususnya nelayan tradisional dan diharapkan kegiatan penebaran rumpon seperti ini tidak hanya dilakukan oleh PT Timah Tbk, tetapi juga dapat dilakukan oleh perusahaan-perusahaan tambang timah lainnya.

"Selama ini baru PT Timah yang kami lihat bukti nyata dalam bentuk CSR maupun reklamasi yang dilakukan untuk masyarakat di Bangka Barat," ujarnya.

Sebanyak 55 Rumpon Ditenggelamkan di Laut Tempilang Bangka Barat

Ia berharap ke depannya rumpon yang ditenggelamkan ini dapat dimaksimalkan serta tentunya memiliki nilai manfaat untuk masyarakat. "Semoga ke depan PT Timah semakin baik, semakin jaya serta menjadi BUMN terkuat yang ada di Indonesia," katanya.

Ketua Kelompok Nelayan Bintang Laut Tempilang Masdianto mengatakan sebanyak 55 rumpon ditenggelamkan di empat titik yang berjarak sekitar 1 sampai 2 mil yang tersebar di wilayah laut Tempilang.

"Dengan adanya rumpon-rumpon ini tentu nelayan tradisional semakin mudah mencari gerombolan ikan dan mereka tidak lagi mencari ikan ke tengah laut yang cukup membahayakan keselamatannya," katanya.

Jarak Penenggelaman Rumpon agar Mudah Dijangkau Nelayan

Wakil Ketua Kelompok Nelayan Tanjung Niur, Romidan berharap agar jarak penenggelaman rumpon ini jangan terlalu jauh dari bibir pantai, agar memudahkan nelayan dalam mencari ikan dan juga mengurangi biaya operasional serta risiko kalau melaut ke tengah.

“Kalau bisa jaraknya jangan jauh-jauh, agar kami mencari ikannya dekat-dekat sini saja,” tutur Romidan. 

Ikuti terus berita terkini dalam negeri dan luar negeri lainnya di VOI Sumsel.