PALEMBANG - Kegiatan vaksinasi COVID-19 bagi anak-anak usia 12-17 tahun di Palembang sudah dilaksanakan sejak 2 Juli 2021. Dinas Kesehatan Kota Palembang, Sumatera Selatan meminta masyarakat agar turut mendukung penyelenggaraan vaksinasi untuk anak atau pelajar.
"Masyarakat terutama para orang tua jangan khawatir melakukan vaksin anak usia 12 hingga 17 tahun, karena dinyatakan aman berdasarkan uji klinis dan sudah mendapatkan pengakuan dari BPOM dan WHO," kata Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Palembang dr. Fauziah di Palembang, Selasa.
Dia menjelaskan untuk menghadapi pembelajaran tatap muka (PTM) dalam kondisi pandemi COVID-19, seluruh pelajar diwajibkan divaksin guna membentuk kekebalan kelompok.
"Dengan dukungan masyarakat, kegiatan vaksinasi COVID-19 untuk anak/pelajar pada Juli 2021 bisa berjalan dengan baik sesuai dengan target yang ditetapkan," kata Fauziah.
Pemkot Palembang Mempercepat Program Vaksinasi COVID-19 bagi Anak-anak
Wali Kota Palembang Harnojoyo menjelaskan pihaknya berupaya mempercepat vaksinasi COVID-19 untuk anak-anak, terutama pelajar SD hingga SMA, menghadapi mendukung PTM.
"Vaksinasi khusus anak atau pelajar itu sudah dimulai sejak 2 Juli 2021 dan diharapkan bisa selesai dalam beberapa bulan ke depan," ujarnya.
Pelayanan vaksinasi COVID-19 untuk pelajar di "Bumi Sriwijaya" ini dengan total target sasaran mencapai 192.667 orang.
BACA JUGA:
-
| BERITA
Dinkes Sumsel Gencarkan Vaksinasi COVID-19 Pelajar demi Kelancaran PTM
09 September 2021, 10:29 -
| BERITA
Dinkes OKU Sumsel Prioritaskan Layanan Vaksinasi COVID-19 Anak Usia 12-17 Tahun
03 September 2021, 09:21
Rencana Pembelajaran Tatap Muka di Palembang Dibatalkan
Perincian pelayanan vaksinasi itu, yakni pelajar SD kelas VI ditargetkan 30.243 orang, pelajar SMP ditargetkan 84.629 orang, dan pelajar SMA ditargetkan 77.799 orang.
PTM yang direncanakan mulai digelar 12 Juli 2021 diputuskan dibatalkan. Langkah tersebu diambil mengingat kondisi kasus COVID-19 akhir-akhir ini yang melonjak serta masih banyak pelajar yang belum divaksin. Wacana pembukaan PTM akan dibahas kembali setelah kondisi normal.
"Dan akan dibahas kembali jika kondisi aman," ujar dia.
Ikuti terus berita terkini dalam negeri dan luar negeri lainnya di VOI Sumsel.
