Polda Babel Jaga Ketat Akses Pelabuhan "Tikus" untuk Cegah Pemudik

PALEMBANG - Kepolisian Daerah (Polda) Bangka Belitung memperketat dan melalui perjalanan di sejumlah pelabuah “tikus”.  Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi datangnya pemudik di jalur-jalur yang biasanya dijadikan alternatif tersebut.

“Pelabuhan kecil dan pelabuhan tikus kita jaga dengan ekstra ketat, karena sengaja dijadikan pintu masuk dan keluar para pemudik Lebaran Idul Fitri 1442 Hijriyah,” tutur Irjen Anang Syarif Hidayat, Kapolda Bangka Belitung , di Koba, Sabtu, 8 Mei.

Pelabuhan Kecil Berpotensi Menjadi Jalur Alternatif Pemudik

Kapolda mengatakan itu saat meninjau persiapan personel di sejumlah pelabuhan kecil di antaranya Pelabuhan Sungaiselan, Tanjungpura, dan Pulau Nangka.

"Beberapa pelabuhan kecil yang dilakukan lalu lintas orang, sehingga terjadi penyebaran kasus COVID-19 ," ujarnya.

Ia mengatakan berbagai kemungkinan dan upaya bisa dilakukan masyarakat untuk tetap memaksakan mudik melalui pelabuhan kecil.

"Kami harus mengantisipasi kemungkinan adanya kapal barang yang masuk, namun di dalamnya membawa sejumlah penumpang," ujarnya.

Patroli dan Antisipasi Dini Perlu Dilakukan di Kawasan Pelabuhan

Selain itu, kemungkinan adanya perahu cepat yang membawa penumpang dari jalur Sumatera Selatan menuju Pelabuhan Sungaiselan melalui dermaga nelayan yang ada disepanjang alur sungai maupun jalur tikus.

Ia juga menyatakan bahwa patroli dan antisipasi dini di wilayah pelabuhan sangat perlu dilakukan. Pemeriksaan dan penahanan akan dilakukan jika ada kapal yang bersandar ke pelabuhan.

Ikuti terus berita terkini dalam negeri dan luar negeri di VOI .