PALEMBANG - Gedung Pusat Layanan Haji dan Umrah Terpadu (PLHUT) dibangun oleh Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung guna meningkatkan pelayanan bagi calon jamaah haji dan umrah di daerah itu.
Suparhun, Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Bangka, menyampaikan dengan tersedianya sarana PLHUT itu nantinya akan mempermudah masyarakat mendapatkan layanan pengurusan haji dan umrah.
Dia mengatakan, pelayanan pendaftaran pada calon pendaftar haji sedangkan untuk calon jamaah umrah di kelola oleh swasta atau layanan travel.
Gedung PLHUT selesai pada November 2022 dengan anggaran mencapai Rp2 miliar lebih berasal dari anggaran pendapatan dan belanja negara.
Pembangunan Gedung PLHUT untuk Melayani Pendaftaran Haji di Bangka
Pembangunan gedung PLHUT terdiri dari dua lantai yang dianggap penting karena diketahui minat masyarakat mendaftar calon haji sangat banyak bahkan diketahui bagi pendaftar tahun ini baru dapat berangkat ke Tanah Suci Mekkah pada 20 sampai 25 tahun ke depan.
"Kami berusaha memberikan pelayanan maksimal kepada calon jamaah haji mulai dari pendaftaran, pemberangkatan ke Tanah Suci Mekkah sampai kembali ke Tanah Air," jelasnya.
Seperti pelayanan jamaah haji tahun 2022, di mana seluruh mendapat hak makan selama di Kota Mekkah sebanyak 75 kali dengan menu makan memenuhi standar kesehatan. Hak makan juga diberikan saat pemberangkatan begitu pula layanan kesehatan jamaah.
BACA JUGA:
Jemaah Haji Bangka yang berangkat ke Mekkah
Salah satu jamaah haji asal Kabupaten Bangka yang saat ini sudah berada di Kota Madinah, Heru Suprayitno mengatakan semua hak jamaah haji dipenuhi semua oleh pemerintah bahkan saat di Mekkah, menu makan disesuaikan dengan makanan daerah.
"Saat di Tanah Suci Mekkah dan di Madinah, seluruh jamaah haji diberikan ruang seluas luasnya untuk fokus beribadah," kata dia.
Ikuti terus berita dalam negeri dan luar negeri lainnya di VOI Sumsel . Kami menghadirkan berita Sumatera Selatan terkini dan terlengkap untuk Anda.