PALEMBANG - Stok vaksin COVID-19 di Kota Palembang, Provinsi Sumatera Selatan dipastikan oleh Dinas Kesehatan masih mencukupi hingga lebaran 2022 atau Idul Fitri 1443 H yang jatuh pada bulan Mei.
Yudhi Setiawan, Juru Bicara Satgas COVID-19 Dinkes Palembang, mengatakan bahwa kepastian diberikan agar tidak menimbulkan keraguan masyarakat untuk divaksinasi khususnya bagi masyarakat yang berniat melakukan perjalanan mudik Lebaran tahun ini.
Menurut dia ada beberapa merek vaksin COVID-19 yang dialokasikan dari Dinas Kesehatan Provinsi untuk melayani vaksinasi di Kota Palembang, yaitu AztraZaneca, Sinovac, Covovax, Moderna, dan Pfizer.
BACA JUGA:
Stok Vaksin COVID0-19 di Kota Palembang
Di mana, jumlah ketersediaan vaksin saat ini ada sekitar 640 dosis vaksin AstraZaneca tersisa di gudang penyimpanan Dinas Kesehatan Kota Palembang.
Kemudian, di Penyuluh Kesehatan Masyarakat atau Puskesmas sebanyak 2.710 dosis vaksin AstraZeneca, 5.566 dosis vaksin Sinovac, 3.950 dosis vaksin Covovax, dan 180 dosis vaksin Moderna.
Lalu, di Kantor Kesehatan Pelabuhan sebanyak 190 dosis vaksin Covovax dan Pfizer sebanyak 384 dosis dan sementara di Rumah Sakit Umum Pusat Mohammad Hoesin nol.
“Insya Allah stok mencukupi hingga bulan depan, bila dosis vaksin tersebut kurang kami akan mengajukan penambahan ke Dinas Kesehatan Provinsi, sehingga percepatan tidak terganggu,” kata dia.
Data Capaian Vaksinasi COVID-19 di Kota Palembang
Berdasarkan data rekap Dinas Kesehatan Kota Palembang tercatat jumlah capaian vaksinasi COVID-19 dosis meningkat sebanyak 2,784 orang atau 15,92 persen pada Senin (11/4) dari sebelumnya sebanyak 1,513 dosis pada Kamis (7/4).
Adanya penambahan tersebut maka saat ini jumlah yang telah tervaksinasi dosis ketiga ada sebanyak 197.549 orang dari total sebanyak 917.846 orang untuk target sasaran Sumber Daya Manusia Kesehatan, Petugas Publik, Masyarakat Lanjut Usia, Masyarakat Rentan Umum, dan Ibu Hamil.
“Setiap hari terus meningkat, bahkan, pada 8 April 2022 kemarin mencapai 4.435 orang,” ujarnya.
Peningkatan capaian vaksinasi dosis ketiga tersebut ditentukan setelah pemerintah menjadikan hal tersebut sebagai salah satu syarat bagi masyarakat untuk melaksanakan perjalanan mudik Lebaran 1443 H, demikian menurut Yudhi.
Ikuti terus berita dalam negeri dan luar negeri lainnya di VOI Sumsel . Kami menghadirkan berita Sumatera Selatan terkini dan terlengkap untuk Anda.
Terkait
