PALEMBANG - Pembinaan bagi calon peserta haji 2022 disiapkan oleh Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Ogan Komering Ulu, Provinsi Sumatera Selatan. Pembinaan dilaksanakan dalam masa tunggu sebelum keberangkatan ke Tanah Suci Mekkah.
Abdul Muis, Kasi Haji dan Umrah Kemenag OKU, menyampaikan daftar tunggu calon jamaah haji Indonesia termasuk di OKU sampai hari ini rata-rata 25-30 tahun sehingga harus disiapkan pembinaan untuk memberikan layanan terbaik bagi mereka.
"Pembinaan tidak hanya diberikan kepada JCH (Jamaah Calon Haji) yang akan berangkat tahun ini namun juga untuk daftar tunggu hingga 30 tahun yang akan datang," katanya.
Kegiatan Pembinaan Haji 2022 di Masa Tunggu Keberangkatan
Kemenag akan merancang program-program pembinaan seperti kumpul-kumpul membahas sesi tentang perhajian, masalah-masalah keislaman, dan manasik haji.
Pihaknya akan menyiapkan konsep cara menyapanya baik secara daring maupun luring mengingat saat ini masih dalam kondisi pandemi.
"Sebenarnya ide ini adalah wacana dari Kemenag RI. Oleh sebab itu kami masih menunggu instruksi dari pemerintah pusat untuk melaksanakan hal tersebut," ujarnya.
BACA JUGA:
Pembinaan Manasik Haji 2022 di OKU
Hal yang pastinya, lanjut dia, saat ini pihaknya akan melaksanakan pembinaan manasik haji untuk 297 JCH asal OKU yang akan diberangkatkan ke Tanah Suci Mekkah tahun ini.
"Setelah sekian lama tidak dilaksanakan karena pandemi, kini mulai Januari manasik haji mulai digelar lagi bagi JCH OKU setiap sepekan di hari Rabu," ujarnya.
Ikuti terus berita terkini dalam negeri dan luar negeri lainnya di VOI Sumsel.