Pemkab OKU Luncurkan Gerakan Sumsel Mandiri Pangan, Beri Bansos Budidaya Ternak dan Sayur

PALEMBANG - Gerakan Sumsel Mandiri Pangan (SMP) diluncurkan oleh Pemkab Ogan Komering Ulu, Provinsi Sumatera Selatan, untuk memenuhi kebutuhan pangan bagi masyarakat di daerahnya.

Ahmad Tarmizi, Sekretaris Daerah Pemkab OKU, di Baturaja, Rabu menerangkan, gerakan sumsel mandiri pangan yang akan diluncurkan dalam waktu dekat ini untuk mewujudkan ketahanan pangan dan gizi keluarga melalui pengembangan ketersediaan, distribusi dan konsumsi pangan dengan memanfaatkan sumber daya secara berkelanjutan.

Menurut dia, gerakan ini bertujuan untuk mengurangi pengeluaran masyarakat dan menambah penghasilan melalui gerakan menanam dan budidaya ternak di pekarangan rumah.

Untuk mewujudkan hal tersebut diperlukan dorongan gerakan menanam berbagai tanaman kebutuhan dasar secara mandiri di pekarangan rumah masing-masing seperti sayur mayur.

"Dalam gerakan ini juga masyarakat akan diberikan bantuan bibit ternak dan benih tanaman untuk dibudidayakan," kata Sekda.

Calon Rumah Tangga di OKU yang Akan Mendapat Bantuan Program SMP

Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten OKU, Supriyono menambahkan, calon rumah tangga yang akan diberikan bantuan dalam program SMP ini adalah rumah tangga miskin dalam data terpadu DTKS 40 persen, belum menerima bantuan dari program bansos APBN, tergabung dalam kelompok tani dan terdaftar di program fakta integritas.

Dalam program SMP tersebut, pemerintah akan memberikan bantuan budidaya ternak yaitu bibit ayam dara KUB 20 ekor, pakan dan kandang.

Pemkab OKU Bantu Warga Budidaya Ikan dan Sayur

Kemudian, untuk budidaya ikan pemerintah juga akan membantu 100 ekor bibit ikan lele dan bantuan budidaya sayur dan buah.

"Melalui gerakan SMP ini diharapkan masyarakat Kabupaten OKU dapat mandiri dan menambah penghasilan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari," ujarnya.

Ikuti terus berita terkini dalam negeri dan luar negeri lainnya di VOI Sumsel.