PALEMBANG- Mastubasi merupakan hal tabu di Indonesia. Banyak yang percaya aktivitas masturbasi bisa menimbulkan masalah kesehatan mental. Tetapi sejumlah studi membuktikan sebaliknya.
Masturbasi merupakan aktivitas seksual yang punya lima manfaat untuk meningkatkan kepuasan seksual bersama pasangan dan kesehatan tubuh maupun mental.
Dilaporkan Medical News Today , Senin, 12 Juli, masturbasi tidak menyebabkan depresi. Masturbasi adalah aktivitas alami yang bisa membantu seseorang mengeksplorasi aspek ketubuhan dan seksualias. Manfaat lain masturbasi yang dibuktikan lewat studi adalah sebagai berikut.
peningkatan kualitas tidur
Masturbasi hingga mencapai orgasme bisa membantu seseorang mendapatkan tidur malam yang nyenyak. Setelah mengalami orgasme, hormon baik akan membanjiri otak. Hormon tersebut antara lain oksitosin, dopamin, endorfin, dan prolaktin.
Fakta baik, oksitosin diproduksi oleh hipotalamus dan dirilis saat beraktivitas seksual dan menyusui sebagai fungsi reproduktif. Keempat hormon tersebut membuat seseorang merasa lebih rileks.
Lebih mudah mencapai orgasme
Sebuah studi dilakukan untuk hubungan antara masturbasi pada wanita dan kepuasan seksual.
Penelitian yang dilakukan dalam Journal of Sex Education and Therapy tahun 2015 ini menemukan bahwa dalam satu kelompok yang mengalami orgasme dari aktivitas masturbasi merasakan lebih banyak orgasme dan kepuasan seks dengan pasangan. 07 Juli
meningkatkan gairah seks
Masturbasi seseorang juga berhubungan dengan peningkatan dorongan seks. Penelitian tahun 2009 yang melibatkan 3.800 wanita , sejumlah 52,5 persen melakukan masturbasi dengan sex toys atau vibrator.
Hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa penggunaan sex toys secara signifikan meningkatkan fungsi seksual, termasuk gairah, hasrat, pelumasan, dan mengalami orgasme.
peningkatan harga diri
Harga diri atau secara sederhana dikenal dengan harga diri juga berkaitan dengan masturbasi. Dalam studi yang dilakukan tahun 2015 menunjukkan bahwa wanita yang berpasangan dan melakukan masturbasi memiliki harga diri yang lebih tinggi daripada mereka yang tidak.
Bermanfaat menurunkan kanker prostat
Bagi pria, sering ejakulasi dapat menurunkan risiko terkena kanker prostat. Ini terbukti pada studi tahun 2016 yang dilaporkan bahwa pria yang lebih sering ejakulasi cenderung tidak menerima diagnosis kanker prostat di kemudian hari.
Artikel ini pernah tayang sebelumnya di VOI dengan judul Menurut Studi, Manfaat Masturbasi Berkaitan dengan Seksual . Ikuti terus berita terkini dalam negeri dan luar negeri lainnya di VOI Sumsel .