PALEMBANG - Dana sebanyak Rp2,8 miliar digelontorkan oleh Pemkab Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, guna membantu dilakukannya pengembangan produk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Desa Kurau.
"Dana tersebut kami salurkan untuk membeli peralatan pendukung kegiatan usaha para pelaku UMKM di Desa Kurau," kata Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman di Koba, Rabu.
Pelaku UMKM yang Mendapatkan Bantuan Dana dari Pemkab Bangka Tengah
Ia menjelaskan, tercatat sebanyak 51 pelaku usaha yang mendapatkan bantuan dana tersebut yang tergabung dalam kelompok.
"Desa Kurau ini terkenal dengan daerah penghasil produk getas dan kemplang yang bahan bakunya dari ikan," kata bupati.
Para pelaku usaha ada yang mengembangkan usahanya secara home industri dan ada juga dikembangkan secara berkelompok.
"Tentu saja bantuan dana yang kami salurkan ini dengan harapan dapat meningkatkan produksi mereka," ujarnya.
BACA JUGA:
UMKM Berperan Penting dalam Pergerakan Ekonomi di Masa Pandemi COVID-19
Bupati mengatakan, sektor UMKM menjadi pondasi ekonomi yang sangat kuat di tengah pandemi COVID-19.
"Sektor ini tetap bertahan di tengah pandemi, bahkan cukup banyak menyerap tenaga kerja," ujarnya.
Ikuti terus berita terkini dalam negeri dan luar negeri lainnya di VOI Sumsel.