PALEMBANG - Dana sejumlah Rp1,4 miliar digelontorkan oleh PT Timah Tbk untuk biaya transportasi keberangkatan seluruh atlet kontingen Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dalam ajang PON XX 2021 di Papua. Langkah tersebut menjadi bentuk komitmen perusahaan itu dalam mendukung prestasi atlet setempat.
"Alhamdulillah, kami sangat bersyukur dan terima kasih kepada PT Timah Tbk yang sangat peduli kepada para pejuang atlet-atlet Babel di PON XX Papua ini," kata Ketua KONI Provinsi Kepulauan Babel Elfandi di Pangkalpinang, Rabu.
Ia mengatakan dengan adanya bantuan Rp1,4 miliar dari PT Timah Tbk ini membuat KONI lega dan atlet dapat lebih fokus bertanding di PON XX Papua. Sebelumnya memang ada kekhawatiran atlet karena hanya beberapa orang saja yang bisa berangkat menuju Papua.
“Dengan adanya komitmen ini seluruh atlet menyambut baik bahwa tidak ada pemotongan atlet yang berangkat, Insya Allah berangkat semua,” ujarnya.
Atlet Kontingen Babel Siap Berlaga dalam PON XX Papua
Menurut dia saat ini atlet Babel sudah siap untuk berlaga dalam ajang PON XX Papua, baik kesiapan mental dan teknik. Para atlet hingga hari ini terus latihan di masing-masing cabang olahraga.
"Rencananya para atlet akan diberangkatkan secara bertahap ke Papua yang dimulai sejak 26 September hingga 3 Oktober mendatang," katanya.
Ia menyebutkan, biaya transportasi dan PCR setiap atlet mencapai Rp12 juta. Untuk itu, diperlukan dana sekitar Rp1,8 miliar untuk kebutuhan akomodasi para atlet, pelatih dan official.
"Kita juga sudah mendatangi beberapa perusahaan untuk meminta dukungan pendanaan. Namun, baru PT Timah Tbk yang berkomitmen menyatakan dukungan serta menyebutkan nominal bantuannya," katanya.
Menurutnya, PT Timah Tbk telah menunjukkan komitmennya dalam menyukseskan perhelatan ajang olahraga empat tahunan ini.
"Semoga PT Timah tetap konsisten mendukung kemajuan olahraga di Babel," tutupnya.
BACA JUGA:
Atlet dan Pelatda KONI Terkendala Anggaran Keberangkatan PON XX
Ia menceritakan sebelumnya para atlet dan KONI sendiri sempat was-was tidak semua atlet yang sudah mengikuti Pelatda bisa berangkat lantaran terkendala anggaran.
Refokus anggaran membuat KONI Babel sempat kelabakan, menurut Elfandi, anggaran ini hanya cukup untuk biaya pelatda atlet dari Februari sampai September, perlengkapan bertanding dan latihan, makan dan minum saat TC.
“Anggaran untuk keberangkatan dan honor atlet terpotong waktu itu, akhirnya kita berupaya mengetuk hati stakeholder dan Alhamdullillah PT Timah Tbk menyambut baik dan peduli mendukung kontingen Babel. Ini menggembirakan kami dan para atlet semua, sehingga atlet yakin bisa berangkat dengan adanya komitmen PT Timah Tbk untuk membantu tiket pesawat,” katanya.
Ikuti terus berita terkini dalam negeri dan luar negeri lainnya di VOI Sumsel.