PDAM Tirta Musi Himbau Masyarakat Hemat Pemakaian Air
Kantor Utama PDAM Tirta Musi Palembang, Selasa (6/4/2021) (ANTARA/Aziz Munajar)

Bagikan:

PALEMBANG - Masyarakat di Sumatera Selatan diminta oleh Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) untuk lebih menghemat penggunaan air bersih. Himbauan tersebut dikeluarkan karena pihaknya ingin melakukan pengaliran secara bergilir selama musim kemarau ini.

Andi Wijaya, Direktur Utama PDAM Tirta Musi Palembang, menyampaikan pengaliran air diatur hanya berlangsung beberapa jam itu supaya semua masyarakat yang menjadi pelanggan tetap mendapatkan air bersih.

"Selama musim kemarau berdampak penyusutan pada produksi air bersih maka dari itu perlu berhemat air setiap wilayah yang tadinya dialiri air selama 24 jam terpaksa jadi beberapa jam saja," kata dia di Palembang.

Debit Air di Kolam Penampungan Sumsel Terbatas selama Musim Kemarau

Dia mengatakan selama kemarau debit air yang ada di kolam penampungan saat ini terbatas yaitu hanya mampu memproduksi air bersih sebesar 4.300 liter per detik.

Ditambah lagi permintaan pelanggan sudah lebih besar dari dari kemampuan produksi sehingga semakin sulit untuk mengaliri air ke semua wilayah dalam satu waktu.

Beberapa wilayah seperti Kelurahan Sako, Sukajaya, Kemuning bakal merasakan pengurangan pasokan air dari biasa rutin selama 24 jam dialiri air menjadi hanya berlangsung beberapa jam dalam sehari.

Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Sumatera (BBWSS) Birendrajana mengatakan terjadi penyusutan yang tinggi atas muka air Sungai Musi dan anak sungai lainnya selama lebih kurang satu bulan terakhir.

"Selama musim kemarau terjadi penyusutan air yang cukup besar apalagi wilayah curam," kata dia.

Penurunan Air di Sungai Besar Sumsel pada Musim Kemarau

Ia menjelaskan bahwa kondisinya bila suatu wilayah semakin berada di hulu sungai maka akan semakin terlihat penurunannya, bisa mencapai empat meter lebih.

"Terjadi bukan cuma di Sungai Musi dan anak sungainya seperti Sungai Sekanak bahkan sungai besar Sumsel lain seperti Sungai Lematang dan anak sungainya," katanya.

Ikuti terus berita terkini dalam negeri dan luar negeri lainnya di VOI Sumsel.