Politiku Gerindra Singgung Walkot Medan Ketularan Berbohong, Bobby Nasution; "Terima Kasih Romo yang Terhormat"
Wali Kota Medan Bobby Nasution- Wakil Walkot Aulia Rachman (Instagram bobbynst)

Bagikan:

PALEMBANG - Romo Raden Muhammad Syafii, Politikus Gerindra, menuduh Bobby Nasution Wali Kota Medan, soal latar belakang kemacetan Edwin Effendi dari jabatan Kepala Dinas Kesehatan Medan.

Politikus yang kerap disapa Romo tersebut menyindir menantu Jokowi lewat media sosial. Tudingan tersebut ia lontarkan dalam akun Instagram @ romo.syafii, Senin, 26 April.

"Ternyata Bobby sudah ketularan kebiasaan berbohong," unggahnya. 

Anggota Komisi III DPR tersebut juga menuturkan sejumlah keganjilan dalam pencopotan Kadis Kesehatan Medan oleh Walkot Bobby.

"Katanya telah mengingatkan berkali-kali Kadis soal COVID-19 , padahal itu tidak ingat apalagi dia baru saja berubah sebagai Wali Kota Medan," ujar Romo. 

Menurutnya, sebelum Bobby Nasution indikator wali kota, Medan berada di zona orange dan sedang menuju tahap zona hijau. Namun Bobby Nasution menyatakan politikus Gerindra, Romo, sudah menggagalkannya. 

Bobby Nasution Menjelaskan Alasan Pencopotan Edwin dari Dinkes

Terkait tudingan itu, Wali Kota Medan, Bobby Nasution tak tinggal diam. Dia menyatakan Romo yang sebenarnya bernaung di parpol yang mengusung Bobby Nasution-Aulia Rachman di Pilkada Medan 2020. 

Selain mengungkapkan alasannya mencopot Edwin dari Kadis Kesehatan, Bobby Nasution juga menyebut jika Romo dan Edwin merupakan besan. 

"Saya tahu pak Kadis Kesehatan yang saya berhentikan merupakan besan dari bapak Romo. Tapi ini sudah ada dari Inspektorat Medan dan ini merupakan upaya saya mendorong penyebaran COVID-19 di Kota Medan melalui perangkat saya yang mau dan bisa in. Terimakasih bapak Romo yang terhormat , "tulis Bobby Nasution melalui akun instagramnya @bobbynst. 

Mantan Dirut RSUD Dr Pirngadi Medan itu dikopotkan oleh lamban lelucon pandemi COVID-19.

Syamsul Nasution Ditunjuk Menjadi Plt Kepala Dinkes Medan

Sebagai petunjuk menantu Presiden Jokowi itu menunjuk Syamsul Nasution sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan yang masih dalam Wakil Direktur RSUD Pirngadi. 

"Saya sudah ingatkan berkali-kali soal Covid-19 ini dan telah jadi program utama kita untuk segera menghentikan. Sejak awal-awal saya dilantik masalah kesehatan juga sudah jadi masalah yang menumpuk," ujar Bobby Nasution.

 Ikuti terus berita terkini dalam negeri dan luar negeri di VOI .