Antisipasi Lonjakan Harga Kebutuhan Pokok Selama Ramadan, DPRD Bangka Sarankan Pemda Gelar Operasi Pasar
Ketua Komisi II DPRD Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Jumadi (Antara/kasmono)

Bagikan:

Berdasarkan pengalaman tahun-tahun sebelumnya, harga kebutuhan pokok selama Ramadan dan jelang Hari Raya Idulfitri biasanya mengalami kenaikan. Jumaidi, Ketua Komisi II DPRD Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, mengusulkan pemerintah daerah setempat untuk melakukan penyidakan pasar guna mengantisipasi hal tersebut.

"Saya menyarankan pemerintah daerah perlu melakukan operasi pasar di sejumlah tempat karena pengalaman tahun-tahun sebelumnya akan terjadi lonjakan beberapa jenis kebutuhan pangan pokok di tingkat pedagang pengecer selama bulan Ramadan," tuturnya di Sungailiat, Selasa, 20 April.

Ia menilai, jual beli di pasar atau bazar pasar murah tetap harus menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah pandemi COVID-19 yang saat ini masih terus beredar. Operasi pasar tetap jalan namun memperhatikan kesehatan, agar kebutuhan masyarakat terpenuhi serta kesehatan dapat terlindungi.

Stok Pangan Masyarakat Bangka Belitung Masih Aman

Progres data laporan kebutuhan pangan masyarakat dari Dinas Tenaga Kerja, Perindustrian dan Perdagangan kata dia, masih menunjukan stok aman meskipun sebagian besar pangan masyarakat di Bangka Belitung dipasok dari luar pulau Bangka.

"Laporan yang kami terima secara berkala, menunjukan stok kebutuhan pangan masyarakat masih relatif cukup aman sampai beberapa minggu atau bulan kedepan," jelasnya.

Pemda Diminta Memastikan Ketersediaan Stok Pangan

Selain operasi pasar kata Jumadi minta pemerintah daerah dapat meningkatkan koordinasi baik dengan Badan Urusan Logistik (Bulog) serta sejumlah distributor untuk memastikan ketersediaan stok pangan agar jangan sampai terjadi keterlambatan pasokan disaat masyarakat sedang membutuhkan.

"Koordinasi dibutuhkan sehingga pasokan kebutuhan pangan yang disalurkan oleh distributor ke pedagang pengecer di pasar tradisional dapat berjalan lancar," katanya.

Ikuti terus berita terkini dalam negeri dan luar negeri di VOI.