Persiapan Jelang Idul Adha, Diskannak OKU Tingkatkan Pengawasan Ternak Sapi
Pengawasan ternak sapi (Foto dari Antara)

Bagikan:

PALEMBANG - Pengawasan distribusi hewan ternak sapi ditingkatkan oleh Dinas Perikanan dan Peternakan (Diskannak) Kabupaten Ogan Komering Ulu, Provinsi Sumatera Selatan, mendekati perayaan Iduladha 1443 Hijriyah. Langkah tersebut bertujuan mengantisipasi penularan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).

Hendri Aprizal, Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Diskannak OKU, menyampaikan pengawasan dioptimalkan mengingat aktivitas jual beli hewan ternak  menjelang Hari Raya Idul Adha meningkat

"Pengawasan ini juga berlaku untuk hewan ternak kambing dan domba," kata Hendri Aprizal di Baturaja, Selasa.

Pemeriksaan Kesehatan Hewan Kurban Iduladha 2022

Oleh sebab itu, pihaknya akan menurunkan tim satgas guna mengawasi sekaligus memeriksa kesehatan hewan kurban yang dijual pedagang di daerah itu.

Ia juga meminta agar pedagang tidak mengambil sapi dari daerah wabah PMK guna menekan penyebaran penyakit tersebut di wilayah setempat.

"Kami meminta para pedagang agar menahan diri dengan mengutamakan keselamatan ternak karena penularan PMK antarhewan sangat cepat," katanya.

Ciri-ciri Hewan Ternak Terpapar PMK

Menurutnya, berdasarkan hasil pemeriksaan sejauh ini wabah PMK belum terdeteksi menjangkit hewan ternak baik di rumah potong hewan ataupun sejumlah peternakan di Kabupaten OKU.

Secara umum hewan yang terpapar PMK memiliki ciri khusus antara lain hewan tiba-tiba lemas, di sekitar mulut terdapat luka seperti sariawan, dan bagian tracak terdapat luka.

"Meskipun penyakit ini tidak menular pada manusia, namun upaya antisipasi penyebaran perlu dilakukan sedini mungkin," ujarnya.

Ikuti terus berita dalam negeri dan luar negeri lainnya di VOI Sumsel . Kami menghadirkan berita Sumatera Selatan terkini dan terlengkap untuk Anda.