Arus Penerbangan di Bandara Fatmawati Bengkulu Sebelum dan Setelah Idulfitri, Capai 23.347 Penumpang
Aktivitas penumpang di Bandara Fatmawati (Foto dari Antara)

Bagikan:

PALEMBANG - Penumpang perjalanan mudik Idulfitri 1443 Hijriah di Bandara Fatmawati Soekarno Bengkulu mencapai sejumlah 23.347 orang. Data diambil oleh PT Angkasa Pura (AP) II kantor Cabang setempat sejak H-7 hingga saat ini dan mengalami kenaikan kisaran 140 persen jika dibandingkan pada 2021.

Heru Karyadi, Eksekutif General Manajer (EGM) PT Angkasa Pura II Bengkulu, menyebutkan bahwa pada 2021 jumlah penumpang arus mudik sekitar 5.911 penumpang.

Perbandingan Penumpang Bandara pada Mudik Lebaran 2021 dengan 2022

Pada arus mudik 2021 rata-rata penumpang yang berangkat sekitar 695 penumpang, sedangkan pada 2022 rata-rata penumpang mencapai 1.668 penumpang.

"Pada H+5 Idul Fitri 1443 Hijriah jumlah penumpang di Bandara Fatmawati Bengkulu mengalami kenaikan hingga 140 persen jika dibandingkan pada tahun sebelumnya," katanya.

Ia mengatakan bahwa pada H-7 Idul Fitri jumlah penumpang tertinggi pada masyarakat atau penumpang yang datang ke Bengkulu yaitu sekitar 6.690 penumpang sedangkan penumpang yang berangkat hanya 4.265 penumpang.

Penumpang Bandara Fatmawati Soekarno Bengkulu Setelah Lebaran Idulfitri 

Sedangkan setelah Idul Fitri jumlah penumpang yang datang ke Bengkulu hanya 3.845 penumpang sedangkan penumpang yang berangkat ke Jakarta mencapai 5.755 penumpang.

Ia menambahkan untuk kargo pesawat juga mengalami kenaikan hingga 78 persen atau 51.674 kilogram jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang hanya 17.634 kilogram.

Untuk rata-rata penerbangan setiap harinya mencapai 3.691 kilogram sedangkan pada 2021 hanya 2.075 kilogram.

Sedangkan pada jumlah penerbangan juga mengalami kenaikan hingga 50 persen atau sekitar 176 penerbangan yang pada 2021 hanya ada 70 penerbangan, demikian Heru Karyadi.

Ikuti terus berita dalam negeri dan luar negeri lainnya di VOI Sumsel . Kami menghadirkan berita Sumatera Selatan terkini dan terlengkap untuk Anda.