185 Ton Minyak Goreng Tiba di Pelabuhan Belitung, Diangkut Kapal dari Palembang
Petugas Lalu Lintas Angkutan Laut KSOP Kelas IV Tanjung Pandan (Foto dari Antara)

Bagikan:

PALEMBANG - Sejumlah 185 ton minyak goreng berlabuh di Pelabuhan Tanjung Pandan, Kabupaten Belitung. Ratusan minyak goreng itu diangkut menggunakan Kapal Sinar Usaha Jaya (SUJ) 5 dari Palembang, Provinsi Sumatera Selatan .

Iswandi, petugas Lalu Lintas Angkutan Laut KSOP Kelas IV Tanjung Pandan, menyampaikan bahwa kapal tersebut sudah berada di area labuh pelabuhan Tanjung Pandan selanjutnya akan dipandu untuk bersandar di dermaga guna melaksanakan kegiatan bongkar muat.

"Kapal sudah berada di area labuh pelabuhan Tanjung Pandan dan kami sudah atur 'floating' di dermaga penyandaran," katanya.

Kapal Kargo Berisi Minyak Goreng

Ia mengatakan, berdasarkan "cargo manifest" atau daftar kargo yang diterima KSOP kelas IV Tanjung Pandan, kapal tersebut mengangkut sebanyak 185 ton minyak goreng beserta "general cargo" seperti mie instan dan bahan kebutuhan pokok lainnya.

Ia menambahkan, kapal tersebut dijadwalkan melaksanakan proses bongkar muat mulai hari ini dan di perkirakan memakan waktu selama tiga sampai lima hari ke depan.

"Cepat atau lambatnya proses bongkar muat sangat tergantung dengan kondisi cuaca dan operasional gudang. Kalau cuaca buruk atau hujan maka kegiatan bongkar muat dihentikan, palka kapal ditutup karena khawatir muatan rusak akibat terkena air hujan," ujarnya.

Kapal Pengangkut Minyak Goreng di Bangka Belitung

Dia memastikan, aktivitas bongkar muat kapal pengangkut sembako di pelabuhan itu selama ini berjalan lancar terutama bagi kapal - kapal pengangkut minyak goreng.

KSOP Kelas IV Tanjung Pandan selama Maret mencatat sebanyak 330 ton minyak goreng kemasan bermerek telah melewati proses bongkar di pelabuhan setempat.

"Sehingga kalau terjadi kelangkaan memang bukan tanggung jawab kami, hal itu menjadi wewenang pemerintah dan pihak distributor. Kami hanya memberikan pelayanan seoptimal mungkin agar kapal tersebut dapat sandar kemudian bongkar muat dan berlayar kembali," katanya.

Ikuti terus berita dalam negeri dan luar negeri lainnya di VOI Sumsel. Kami menghadirkan berita Sumatera Selatan terkini dan terlengkap untuk anda.