Kasus COVID-19 di Bangka; Satgas: Bukan Turun, Malah Bertambah 151 Orang

PALEMBANG - Penambahan kasus aktif COVID-19 dilaporkan oleh Satuan Gugus Tugas (Satgas) COVID-19 Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Ditemukan sebanyak mencapai 151 orang kasus baru terpapar virus Corona.

"Dengan bertambahnya 151 orang yang terkonfirmasi positif COVID-19, terdata total pasien COVID-19 yang menjalani perawatan kesehatan mencapai 751 orang," kata Juru Bicara Satgas COVID-19 Kabupaten Bangka Boy Yandra di Sungailiat, Kamis.

Data Terkini Kasus COVID-19 di Kabupaten Bangka

Dia mengatakan, penambahan ratusan kasus COVID-19 hari ini berasal dari Kecamatan Sungailiat sebanyak 91 kasus, Riau Silip lima kasus, Puding Besar satu kasus, Pemali 16 kasus.

Kemudian dari Kecamatan Merawang terdapat 16 penambahan kasus COVID-19, Mendo Barat enam kasus, Belinyu 14 kasus dan dari Kecamatan Bakam sebanyak dua kasus.

Berdasarkan data perkembangan kasus COVID-19 di Kabupaten Bangka sejak ditemukan sebaran virus corona dua tahun lalu hingga sekarang tercatat total kasus mencapai 11.023 orang, 9.901 orang sembuh serta 371 pasien COVID-19 meninggal dunia.

"Saya tekankan seluruh lapisan masyarakat tanpa terkecuali agar benar - benar disiplin menerapkan prokes mengingat sebaran kasus setiap harinya cukup tinggi," jelas Boy Yandra.

Masyarakat Bangka Diminta Gencar Melakukan Vaksin

Begitu pula halnya warga yang belum di vaksin baik dosis pertama ataupun kedua hendaknya segera mendaftar di gerai vaksin terdekat termasuk anak di usia wajib vaksin.

Dia mengatakan, terutama bagi lanjut usia yang belum memperoleh vaksin dan tidak ada kendala kesehatan hendaknya segera mendaftar, tercatat selama awal tahun sampai sekarang diketahui tujuh orang lansia terkonfirmasi positif COVID-19 meninggal dunia, enam orang diantaranya belum di vaksin dan satu orang sudah divaksin tetapi ada penyakit penyerta.

Ikuti terus berita dalam negeri dan luar negeri lainnya di VOI Sumsel. Kami menghadirkan berita Sumatera Selatan terkini dan terlengkap untuk anda.