Elon Musk Bantu Ukraina; Jaringan Internet Starlink Langsung Diaktifkan
Elon Musk bantu Ukraian dengan internet Starlink-nya. (Foto;Tumisu - Pixabay)

Bagikan:

PALEMBANG- Pemilik perusahaan Starlink, Elon Musk , mengaktifkan satelit milik warga Ukraina. Orang terkaya di dunia tersebut ingin membantu akses di negara tersebut yang sebelumnya mengalami gangguan sejak invasi Rusia.

Starlink sendiri menyediakan internet broadband yang ditawarkan tinggi di seluruh dunia. Starlink berada di bawah naungan SpaceX. demikian, agar dapat mengaksesnya diperlukan pemasangan antena dan modem khusus. Elon Musk mengumumkan aktivasi Starlink-nya melalui cuitan Twitter.

Warga Ukraina Minta Bantuan Elon Musk

Sebelumnya, Menteri Transformasi Digital Ukraina Mykhailo Fedorov menggunakan akun Twitter-nya untuk berbicara langsung dengan Musk. Fedorov meminta bantuan Musk untuk mengaktifkan internet Starlinknya.

“@elonmusk, saat Anda mencoba menjajah Mars — Rusia mencoba menduduki Ukraina! Sementara roket Anda berhasil mendarat dari luar angkasa — roket Rusia menyerang warga sipil Ukraina! Kami meminta Anda untuk menyediakan stasiun Starlink ke Ukraina dan memberi tahu orang Rusia yang waras untuk berdiri," tulis Fedorov di Twitter.

Tak disangka kicauan tersebut langsung direspon oleh Elon Musk: “Layanan Starlink saat ini sudah aktif di Ukraina.” Komentar tersebut langsung dibalas oleh Fedorov dengan mengucapkan ucapan terima kasih kepada bos Tesla dan SpaceX itu.

Pada 24 Februari, Presiden Rusia Vladimir Putin meluncurkan serangan militer ke Ukraina. Sejak itu pasukan Rusia terus memasuki Ukraina dan mengepung kota-kota besar di sana.

Terputusnya jaringan internet di Ukraina membuat pemerintah dan komunitas khawatir karena kemungkinan komunikasi negara tersebut dengan dunia luar. Tercatat sejumlah gangguan melanda layanan internet Ukraina.

Bantuan Bitcoin kepada Ukraina

Berkat Elon Musk, pejabat pemerintah juga mengucapkan terima kasih kepada Duta Besar Ukraina untuk AS Oksana Markarova atas “Keputusan cepat terkait otorisasi dan sertifikasi yang memungkinkan kami mengaktifkan Starlink.”

Ukraina, yang berada di ambang pengaturan aset digital ketika serangan militer Rusia dimulai, juga telah meminta bantuan untuk upaya pertahanannya dalam bentuk sumbangan kripto. Salah satu LSM yang terlibat dalam mendukung militer negara itu, Come Back Alive, telah menerima jutaan dolar dalam bentuk Bitcoin sebagaimana dilansir dari  Bitcoin.com News .

Ikuti terus berita dalam dan luar negeri di VOI Sumsel . Kami menyajikan berita Sumatera Selatan terkini dan terlengkap untuk Anda.