Bencana Angin Puting Beliung di Banyuasin Porak-porandakan Rumah dan Sekolah

PALEMBANG - Angin puting beliung menerjang Desa Sungai Pinang, Banyuasin, Provinsi Sumatera Selatan, pada Minggu (20/2). Sebanyak tujuh rumah warga dan satu sekolah porak-poranda akibat bencana tersebut.

Ansori, Kepala Bidang Penanganan Kedaruratan BPBD Sumsel, menyampaikan bahwa terjangan angin puting beliung tersebut terjadi siang sekitar 12.30 WIB.

Dampak Bencana Angin Puting Beliung di Banyuasin

Berdasarkan pelaporan yang dihimpun dari tim di lapangan, ditemukan tujuh rumah warga Desa Sungai Pinang, Kecamatan Rantau Bayur Kabupaten Banyuasin yang rusak ringan pada bagian atapnya.

Sedangkan, untuk bangunan sekolah dasar mengalami rusak berat. Bagian atap terlepas beserta tiang penyangga rata dengan tanah.

"Namun, dari kejadian itu tidak ada korban jiwa," kata dia dalam keterangan resminya di Palembang.

Rumah Rusak Akibat Angin Puting Beliung di Banyuasin

Menurut Ansori, kondisi saat ini sudah mulai kondusif masyarakat desa secara bergotong-royong memperbaiki bagian rumah mereka yang rusak.

Namun demikian, ​​​tim petugas gabungan masih ​​​disiagakan untuk mengantisipasi adanya bencana susulan.

"Petugas kami di lapangan berkoordinasi dengan pemerintah setempat untuk penanganan lebih lanjut," ujarnya.

Ikuti terus berita terkini dalam negeri dan luar negeri lainnya di VOI Sumsel. Kami selalu menyajikan berita terkini Sumatera Selatan secara lengkap.