PALEMBANG - Lokasi kawasan wisata Pedestrian Sudirman bakal dipindahkan oleh Pemkot Palembang, Sumatera Selatan, ke bantaran Sungai Sekanak-Lambidaro. Proses revitalisasinya sedang berjalan saat ini.
Wali Kota Palembang Harnojoyo di Palembang, Rabu, mengatakan, pemkot berkeinginan menciptakan lokasi wisata baru sehingga tidak terkonsetrasi di jalan protokol.
Saat ini sejumlah destinasi wisata di Kota Palembang mulai dibuka kembali dengan penerapan protokol kesehatan.
Kebijakan ini berkaitan dengan kondisi terkini Kota Palembang yakni berstatus zona kuning dan penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 2. Kasus COVID-19 juga terpantau melandai dan terus menunjukkan penurunan.
"Saya sudah tandatangani surat edarannya terkait dengan dibukanya destinasi wisata di Kota Palembang," kata Harnojoyo.
Untuk destinasi wisata Pedestrian Sudirman, Harnojoyo mengaku masih akan meninjau dan melihat kondisi terkini terlebih dahulu karena dikhawatirkan terjadi kerumunan.
"Jika memang nantinya restorasi Sungai Sekanak Lambidaro selesai tahun ini, Pedestrian Sudirman akan kami pindahkan. Tapi tetap dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat," kata Harnojoyo.
Pedestrian Sudirman Menjadi Lokasi Favorit Warga Palembang dan Wisatawan Luar
Sebelum pandemi atau setelah ajang Asian Games 2018, Pedestrian Sudirman ini menjadi lokasi favorit warga Palembang hingga wisatawan, khususnya di malam akhir pekan.
Beragam kegiatan seni budaya kerap digelar di sepanjang lokasi yang berada di Jalan Jenderal Sudirman tersebut, seperti permainan tradisional engrang, bakiak dan lainnya.
Harnojoyo menjelaskan, progres restorasi Sungai Sekanak Lambidaro untuk segmen Jalan Merdeka - Jalan Radial mencapai 57 persen per September 2021 yang ditargetkan selesai pada Desember 2021.
BACA JUGA:
Kawasan Pedestrian Sudirman Diharapkan Menjadi Objek Wisata Baru di Palembang
Karena itu, setelah rampung diharapkan menjadi salah satu objek wisata baru di Kota Palembang. Pihaknya juga telah menyampaikan kepada Dinas Pariwisata, Dinas Kebudayaan, dan Dinas Koperasi UKM untuk dapat membina masyarakat sekitar.
Jadi apa yang dibangun dengan dana yang cukup besar ini harus bermanfaat. Tidak hanya bermanfaat untuk kebersihan tetapi juga untuk masyarakat yang ada di sekitarnya, kata Harnojoyo.
Ikuti terus berita terkini dalam negeri dan luar negeri lainnya di VOI Sumsel.