PALEMBANG- Perencanaan keluarga perlu disiapkan sedini mungkin sejak memulai hubungan rumah tangga. Pasangan suami istri kerap kali merencanakan untuk memiliki berapa momongan yang diinginkan. Penggunaan alat kontrasepsi pun dipilih untuk mengontrolnya.
Sejauh ini, alat kontrasepsi yang paling aman untuk mencegah kehamilan adalah menggunakan KB. Ada beragam cara untuk menggunakannya, salah satunya melalui pil KB.
Meskipun aman, tetap saja ada efek samping yang ditimbulkan saat digunakan terus menerus. Dilansir dari berbagai sumber, berikut adalah efek sampingnya.
Kenaikan berat badan
Salah satu efek pil KB yang paling sering terjadi adalah kenaikan berat badan yang signifikan. Ini terjadi karena hormon estrogen dalam pil KB menyebabkan cairan dalam tubuh tertahan, terutama di bagian payudara dan pinggul. Untuk mencegah berat badan naik, Anda perlu menjaga asupan kalori dalam makanan.
Mual dan muntah
Merasa mual dan ingin muntah saat pertama kali mengonsumsi pil KB merupakan hal yang wajar. Namun pada setiap orang efek mual dan muntah yang dirasakan berbeda-beda.
Tapi tenang, efeknya hanya akan dirasakan dalam jangka waktu pendek. Jika mual dan muntah tak kunjung mereda, Anda sebaiknya berkonsultasi dengan dokter.
Payudara mengeras
Biasanya pada minggu-minggu awal mengonsumsi pil KB, Anda akan merasa payudara lebih mengeras, dan muncul rasa nyeri tidak nyaman. Efek samping pil KB juga membuat payudara tampak lebih besar dari sebelumnya.
Moody
Salah satu dampak dari penggunaan pil KB adalah perubahan suasana hati, alias mood swing yang cukup drastis. Masalah perubahan mood terjadi karena pil KB menekan beberapa hormon dalam tubuh, termasuk hormon yang berpengaruh pada suasana hati.
Keputihan
Setelah mengonsumsi pil KB, beberapa wanita mengeluh mengalami keputihan. Sebenarnya hal ini tidak berbahaya, asalkan jenis keputihan ini tidak berwarna pekat atau berbau.
Ikuti terus berita terkini dalam negeri dan luar negeri lainnya di VOI Sumsel.