Mengenal dan Cara Membuat Seni Kokedama, Kreasi Merangkai Tanaman Hias ala Jepang
Ilustrasi kokedama, merangkai tanaman hias ala Jepang (Pexels/Armand Valendez)

Bagikan:

PALEMBANG- Jepang yang terkenal memiliki berbagai kesenian yang sudah cukup populer. Salah satu seni yang terbilang sederhana namun memiliki nilai keindahan adalah seni merangkai tanamanKokedama. Kreasi dalam merangkai tanaman hidup ini menyerap konsep filosofi Jepang, Wabi Sabi.

Cara membuat kokedama memang tidak mudah. Tetapi hasilnya terlihat sangat indah. Kokedama tidak memakai pot atau vas bunga. Cara merangkainya cukup unik, yaitu dengan 'bola lumut'. Kokedama berasal dari bahasa Jepang,  koke  yang berarti 'lumut' dan  dama  artinya 'bola'.

Dilansir  Better Homes & Gardens,  Kamis, 29 Juli, praktik kokedama terbilang kuno. Karena mempraktikkan semangat memanfaatkan tanaman dan bahan di sekitar, maka rumput dan lumut hidup bisa menjadi media yang solid sehingga bisa membuat tempat tumbuh tanaman lainnya.

Apa Itu Kokedama atau Seni Merangkai Tanaman dari Jepang

Jika memperhitungkan kelebihan dan kekurangannya, kokedama bisa mewujudkan keinginan bertanam tanaman hias di lahan sempit. Kokedama bisa jadi tanaman hias yang digantung dengan tali dari rotan atau sabut kelapa. Di mana tempat meletakkan paling tepat agar tetap tumbuh subur?

Kokedama bisa diletakkan di dalam atau luar ruangan. Asalkan tidak menghadap langsung kecuali dijemur pada pagi hari. Nah , perawatan kokedama berbeda dengan tanaman hias lainnya.

Jika tanaman hias butuh disiram air rutin, maka kokedama butuh direndam dalam air selama satu menit. Tidak setiap hari, hanya perlu dilakukan tiga hari sekali.

Cara Membuat Kokedama Seni Merangkai Tanaman dari Jepang

Cara membuat kokedama, mempersiapkan terlebih dahulu media tanamnya. Bahan-bahannya antara lain tanah, sekam, dan pupuk. Jangan lupa siapkan juga lumut hidup dan rumput untuk menghias bagian paling luar.

Kedua, siapkan tanaman yang akan ditanam sebagai kokedama. Tanaman hias yang dipilih bebas, artinya bisa memakai monstera, alocasia, calathea, dan ficus atau tanaman karet. Pada umumnya, tanaman yang dipakai kokedama adalah tanaman dengan akar yang kecil atau berserabut.

Ketiga, untuk membuat bulatan media tanam, kenakan beton. Paling mudah beton yang dipakai adalah  tas sampah  atau bisa juga memakai plastik bening. Bentuk bulat dan lubangi agar berjalan dengan baik.

Cara terakhir membuat kokedama, setelah jadi bulatan berisi media tanam sekaligus tanamannya. Bungkus dengan sabut kelapa dan ikat rapi menggunakan tali rotan ataupun tali rami. Mudah 'kan cara membuat kokedama? Supaya  tampilan semakin  cantik, beri alas kayu atau papan.

Secara umum, biasanya hobi bercocok tanam atau merawat tanaman hias dilakukan oleh orang dewasa. Nah , merawat dan membuat kokedama ini bisa dilakukan oleh anak-anak. Bisa dengan tumpuan media tanam berbentuk bulat maupun kubus.

Artikel ini pernah tayang sebelumnya di VOI dengan judul Mengenal Kokedama, Kreasi Merangkai Tanaman Hias ala Jepang . Ikuti terus berita terkini dalam negeri dan luar negeri lainnya di VOI Sumsel .