Cara Tes Kesehatan yang Bisa Dikalukan di Rumah Jika Dinyatakan Positif COVID-19
Ilustrasi (Winnel Sutanto/Unsplash)

Bagikan:

PALEMBANG- Saat anda atau salah satu keluarga anda terjangkit COVID-19 pasti menimbulkan kepanikan. Jika diizinkan untuk melakukan mandiri di rumah karena hanya memiliki gejala ringan atau tanpa gejala, Anda tetap wajib untuk melakukan cek kesehatan mandiri setiap hari.

Cek kesehatan mandiri selama ini diperlukan untuk mengenali tanda-tanda abnormal atau bahaya sejak awal, sehingga Anda dapat mengurangi terjadinya risiko perburukan gejala dan dapat segera dibawa ke Unit Gawat Darurat. Nah, apa saja tahapan cek kesehatan mandiri yang perlu Anda lakukan di rumah? Melansir Kompas, Jumat, 23 Juli, berikut ini tesnya.

Cek Nadi

Raba nadi yang ada di tangan menggunakan 3 jari. hitung denyut nadi yang teraba di tangan selama 60 detik. Normalnya, dalam 1 menit, hitungan nadi berkisar antara 60-100 kali per menit serta ritmenya teratur secara teratur. Namun, jika nadi lebih dari 100 atau ritme nadi tidak teratur, bisa jadi ada masalah. Segera laporkan pada petugas medis yang bertemu lewat chat.

Cek Tensi

Anda bisa menggunakan tensi digital untuk mengukur tekanan darah. Pasang manset tensi di lengan bagian atas siku. Pastikan Anda duduk tenang dan tunggu 5 menit, sebelum mulai mengukur tekanan darah. Normalnya, tensi berkisar antara 110-130 / 60-80 mmHg. Jika tensi rendah atau tinggi, segera catat dan konsultasikan ke petugas medis.

Cek Suhu

Gunakan termometer yang Anda miliki, akan lebih mudah jika Anda memiliki termometer digital. Jika Anda menggunakan thermogun, arahkan ke dahi lalu tekan. Jika Anda menggunakan termometer digital, letakkan di ketiak, dan tekan alatnya. Normalnya, suhu berkisar antara 36,5-37,5 C. Konsultasikan ke dokter jika suhu tubuh berada di atas nilai normal.

Cek Napas

Bernapaslah seperti biasa lalu hitung dalam 1 menit, ada berapa banyak napas yang bisa Anda lakukan. Tetap bernapas seperti biasa, jangan terlalu terburu-buru atau dibuat-buat. Anda juga bisa minta tolong anggota keluarga untuk melihat dan menghitung napas dalam 1 menit tersebut. Normalnya, laju napas dalam 1 menit di antara 12-20 kali. Namun, jika frekuensi pernapasan berada di atas atau di bawah rentang normal, segera konsultasikan ke dokter.

Cek Saturasi

Pastikan Anda memiliki alat pulse oxymeter. Kini, harganya sudah cukup terjangkau tapi barang satu ini wajib dimiliki oleh para penderita Covid-19. tunjukan pada alat pulse oxymeter, nyalakan, lalu tunggu hingga alat menunjukkan saturasi oksigen.

Normalnya, saturasi napas yang diukur oleh alat ini menunjukkan kisaran antara 95-99%. Jika saturasi berada di bawah 95% dan disertai keluhan, segera konsultasikan ke dokter.

Artikel ini pernah tayang sebelumnya di VOI dengan judul Positif COVID-19? Ini Tes Kesehatan yang Baik Dilakukan di Rumah . Ikuti terus berita terkini dalam negeri dan luar negeri lainnya di VOI Sumsel .