Dinkes Babel Melaporkan Adanya Hepatitis B yang Menjangkiti Warga meski Bukan Akut
Ilustrasi organ dalam manusia (Foto dari Antara)

Bagikan:

PALEMBANG- Satu kasus warga positif hepatitis B ditemukan oleh Dinas Kesehatan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung di Kabupaten Belitung. Kasus hepatitis tersebut merupakan Hepatitis B atau bukan Hepatitis akut. Masyarakat diminta tidak perlu panik dengan adanya adanya penyakit yang menyerang anak-anak itu.

"Kami pastikan kasus ini bukan Hepatitis akut yang dikhawatirkan masyarakat," kata Kepala Bidang Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit (P2P) Dinkes Babel Ira Ajeng di Pangkalpinang, Senin.

Ia mengatakan saat ini ada lima kategori hepatitis yaitu Hepatitis A, B, C, D dan Hepatitis E merupakan penyakit menular yang disebabkan infeksi virus yang menyerang hati dan liver.

"Penemuan kasus Hepatitis B ini sempat meresahkan, karena adanya kekeliruan informasi oleh petugas kesehatan di daerah itu," katanya.

Sistem Kewaspadaan Dini Penyakit Hepatitis Akut

Menurut dia kekeliruan informasi tersebut terjadi, ketika petugas penginput data pasien yang memiliki gejala penyakit menular berpotensi terjadi kejadian luar biasa (KLB).

KLB ke dalam Sistem Kewaspadaan Dini dan Respon (SKDR) yang langsung terhubung ke Kementerian Kesehatan, sehingga kementerian menyatakan Babel ada kecurigaan Hepatitis akut.

"Ini murni kesalahan petugas pengimput data, karena hasil laboratorium pasien positif Hepatits B bukan akut," ujarnya.

Kekeliruan Informasi Penyakit yang Dikhawatirkan Menjadi KLB

Ia menyatakan adanya kondisi kesalahan informasi seperti itu, maka setiap ada kecurigaan penyakit yang dikhawatirkan menjadi KLB.

"Kekeliruan informasi ini lantaran adanya kesalahan atau mis komunikasi. Petugas lupa mengimput hasil laboratorium karena masih cuti lebaran," katanya. 

Ikuti terus berita dalam negeri dan luar negeri lainnya di VOI Sumsel . Kami menghadirkan berita Sumatera Selatan terkini dan terlengkap untuk Anda.