4 Jenis Keintiman Pasangan Suami Istri, Tidak Selalu dengn Sentuhan Fisik dan Cumbuan

PALEMBANG - Kata ‘keintiman’ biasanya selalu diartikan sebagai aktivitas berhubungan seksual. Padahal keintiman tidak selalu berkaitan dengan sentuhan fisik.

Sentuhan fisik memang salah satunya, tetapi ada tiga jenis lainnya yang sama pentingnya dalam mempertahankan hubungan tetap harmonis. Apa sebenarnya keintiman? Keintiman adalah sebuah proses di mana seseorang merasa benar-benar dikenal, diperhatikan, dan terhubung.

Tentu keintiman memang mengarah pada hubungan romantis. Tetapi, apa saja jenis-jenis keintiman yang dapat berperan signifikan dalam hubungan dengan pasangan Anda? Simak penjelasannya di bawah ini.

Keintiman fisik

Keintiman fisik sangat penting menjaga hubungan suami istri tetap sehat dan langgeng. Pada umumnya, keintiman fisik dikenal dengan berpelukan, melibatkan sentuhan hingga hubungan seks.

Meski keintiman fisik tidak selalu berkaitan dengan seks, tetapi yang pasti mengekspresikan perasaan menyayangi dengan berbagai cara. Misalnya dengan berpegangan tangan, mengecup kening, dan memijat.

Sentuhan dari kulit ke kulit tak hanya dapat bermanfaat dalam hubungan berpasangan tetapi juga menyehatkan mental. Soalnya, dengan saling menyentuh dapat menenangkan, meredakan stres, dan merawat kebahagiaan.

Keintiman emosional

Apabila keintiman fisik ditandai dengan sentuhan, kalau keintiman emosional lebih ditunjukkan lewat kata-kata dan komunikasi. Keintiman emosional yang ideal adalah ketika Anda dan pasangan merasa saling didukung, dipahami, dan didengar.

Untuk memperkuat keintiman emosional dibutuhkan rasa saling percaya. Apabila sering dilakukan akan membuat hubungan semakin kuat mengakar. Setiap pasangan mungkin akan berbeda-beda cara dalam meningkatkan keintiman emosional.

Misalnya, sering meluangkan waktu berdua, menghabiskan liburan berdua, atau bahkan hanya dengan berkomunikasi jujur dan terbuka.

Keintiman intelektual

Banyak pasangan yang luput dari jenis keintiman yang satu ini. Keintiman intelektual terjalin ketika saling berbagi ide, pemikiran serta pandangan. Kedua orang yang terikat hubungan romantis akan terlibat dalam diskusi dua arah yang dapat memicu tumbuhnya rasa hormat.

Dengan sama-sama belajar menerima pendapat dan ketidaksetujuan terhadap suatu pandangan dapat berpengaruh pada cara menyelesaikan konflik keluarga.

Dilansir dari The Datemix, Kamis, 11 Maret, rekomendasi untuk memperkuat keintiman intelektual adalah dengan berusaha secara sadar menghindari sikap defensif atau marah.

Keintiman spiritual

Keintiman spiritual termasuk gagasan yang lebih tinggi dan lebih personal sebab berkaitan dengan value dan kepercayaan. Keintiman spiritual merujuk pada menjalin hubungan pada level yang dalam serta sarat makna.

Beberapa pasangan melakukan aktivitas yang berkaitan dengan spiritualitas. Misalnya beribadah bersama, yoga, meditasi atau bahkan menikmati matahari terbenam bersama pasangan untuk meningkatkan keintiman spiritual.

Ikuti terus berita terkini dalam negeri dan luar negeri di VOI Sumsel.