PALEMBANG- Publik masih terus dihinggapi rasa penasaran dengan kabar cerita arisan sosialita yang menyertakan tumbal 'berondong'. Hingga saat ini kebenaran akan pengakuan tersebut belum terungkap dan masih dalam penyelidikan.
Kabar yang menghebohkan publik tersebut pertama kali diberitahukan oleh perempuan bernama Ramadhinisari melalui akun media sosial. Dia mengaku pernah ditawari pekerjaan menjadi master of ceremony (MC).
BACA JUGA:
Seseorang tak dikenal yang menawarkan pekerjan itu melalui aplikasi pesan singkat Whatsapp. Bahkan, orang itu menawarkan upah yang besar.
Meski sempat tertarik, Dini panggilan akrabnya akhirnya menawarkan tawaran itu. keramaian, dirangkaian acara itu ada kegiatan 'ritual'.
Arisan Sosialita Viral Menggunakan Berondong sebagai Tumbal Pesugihan
Ritual yang dimaksud, kata Dini, mengeksekusi berondong atau pria muda untuk dijadikan tumbal pesugihan. Bahkan, dalam proses eksekusi dilakukan dengan cara yaitu menggunakan mesin dan secara manual.
Lantas, pernyataannya tersebut langsung viral di media sosial. Hingga akhirnya, setelah beberapa hari Dini pun angkat bicara mengenai pernyataannya.
Dini menyebut, jika tawaran serupa tak dialami hanyanya. Beberapa rekannya pun sempat ditawari pekerjaan tersebut.
"Soalnya banyak juga teman-teman aku yang ditawari (pekerjaan) sebelum aku," ucap Dini panggilan akrabnya kepada wartawan, Kamis, 1 Juli. 22021
Menurut dia, tawaran itu datang kepada temannya yang memiliki pengikut di media sosial yang banyak alias selebgram.
"Ternyata teman-teman aku yang ditawari ternyata yang follower-nya juga sudah banyak kaya yang selebgram-selebgram gitu," kata dia.
Dia mau membagikan cerita ini agar bisa menjadi pembelajaran. "Jadi yang kejadian ini bukan aku aja karena ada beberapa temen aku yang seprofesi entah itu MC, penari dan lain-lain juga ada yang up (unggah) cerita yang sama," ungkap dia.
Meski demikian, Dini juga belum bisa memastikan adanya arisan tersebut. Hanya saja, ditegaskan jika dia benar-benar mengalami hal tersebut.
"Jadi dari sudut pandang aku, orang ini antara orang iseng memang beberapa atau memang aku nggak tahu memang sektenya ada," ungkap dia.
Di sisi lain, Dini juga menyatakan siap untuk bertanggung jawab atas pernyataan-pernyataannya itu. Dia juga diperiksa polisi jika memang diperlukan.
"Insyaallah siap," ucap Dini.
Penyebar Cerita Arisan Tumbal Berondong Siap Diperiksa Polisi
Kesiapannya memberikan keterangan karena tidak mau dianggap penyebar berita bohong. Sehingga nantinya dia akan menghadapi proses penyelidikan yang dilakukan polisi.
Bahkan jika nantinya polisi benar-benar memeriksanya, kata Dini, hal itu menjadi berita baik. Sebab, persoalan ini akan terungkap dengan jelas.
"Karena kalau pun aku nggak siap justru nanti aku disangkainmya penyebar hoaks. Jadi kalau memang sampai harus ketemu polisi ya aku kan ada bukti jadi aku menjelaskan yang sesuai aku alami aja gitu," ungkap Dini.
Sementara pihak kepolisian pun masih masalah arisan sosialita ini. Kapolsek Kebayoran Lama Kompol Donni Bagus Wibisono menyatakan membentuk tim khusus untuk mengungkap masalah tersebut.
Ikuti terus berita terkini dalam negeri dan luar negeri di VOI Sumsel .