PALEMBANG - Program layanan Teman Bus berbahan bakar minyak di kota Palembang, Sumatera Selatan akan dihentikan. PT Trans Musi Palembang Jaya (TMPJ) akan menjalankan transportasi bus bertenaga listrik untuk diaktifkan secara bertahap mulai Tahun 2023.
Antoni Rais, Direktur Utama PT TMPJ, menyampaikan rencana tersebut atas permintaan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) agar program Teman Bus yang dikelola PT TMPJ sebagai anak perusahaan BUMD Kota Palembang dapat dialihkan ke bus listrik.
"Bus listrik jelas lebih ramah lingkungan dan tidak bising," ujarnya di Palembang, Kamis, 10 Juni.
Bus Listrik di Palembang Menggantikan Bus Persiapan Berbahan Bakar Minyak
Menurut dia, hal-hal lain yang berhubungan dengan hal-hal terkait agar bus bahan bakar minyak dapat direalisasikan pada 2023, salah satunya menyediakan metode dan fasilitas pendukung operasional.
Pada tahap awal rencananya bus listrik dioperasikan untuk satu dari empat koridor Teman Bus di Palembang, operasional bus sendiri mengacu pada penerapan bus listrik di Surabaya.
BACA JUGA:
Peminat Moda Transportasi Bus di Kota Palembang Cukup Tinggi
Namun, Kementerian Perhubungan terlebih dahulu melihat hasil operasional Teman yang dikelola dalam meningkatkan pemberian bus bertenaga listrik, kata dia, mengklaim kinerja Teman Bus sudah cukup baik.
"Satu tahun terakhir Teman Bus beroperasi di Palembang sudah mengangkut 1.100.000 penumpang, dengan catatan jumlah itu terjadi selama pandemi COVID-19, jika tidak ada pandemi pasti lebih banyak lagi penumpang," kata dia.
Ia juga mengatakan Palembang memiliki peminat moda transportasi bus yang cukup tinggi dan mengalami peningkatan setiap tahun. Sementara total armada Teman Bus di Palembang ada 66 unit.
Ikuti terus berita terkini dalam negeri dan luar negeri di VOI .