Menteri PPN Ingin Tahun 2022 Menjadi Pijakan Pemulihan Ekonomi RI
Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa. (ANTARA)

Bagikan:

PALEMBANG - Suharso Monoarfa, Menteri PPN / Kepala Bappenas, ingin tahun 2022 menjadi momen pertama Indonesia pulih dari penyebaran pandemi COVID-19. Dengan begitu Indonesia bisa melangkah dengan mantap untuk memperbaiki stabilitas ekonomi nasional.

“Dibutuhkan pertumbuhan rata-rata 6 persen untuk membawa Indonesia menjadi negara maju dan lepas dari  perangkap pendapatan menengah  sebelum tahun 2045 dalam mewujudkan pertumbuhan ekonomi,” tutur Suharso, dalam kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) 2021 di Jakarta, Selasa, 4 Mei.

Menteri PPN / Kepala Bappenas Suharso menyatakan tantangan Indonesia tidak hanya pemulihan ekonomi nasional namun juga mentransformasikan ekonomi dalam jangka menengah dan panjang yang harus dilakukan sejak sekarang.

Pemulihan Ekonomi Indonesia Melalui Dua Strategi Utama

Transformasi ekonomi dilakukan melalui dua strategi utama yang mengubah struktur perekonomian dari  produktivitas yang lebih rendah  menuju  sektor produktivitas yang lebih tinggi  dan meningkatkan masing-masing sektor .

Menteri PPN itu menuturkan dalam mencapai target tersebut maka Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Tahun 2022 mengusung tema hubungan ekonomi dan struktural dengan didukung oleh tujuh prioritas nasional.

Ia menyebutkan pemulihan ekonomi yang didukung oleh berjalannya reformasi struktural yang mencakup sistem reformasi kesehatan nasional, sistem reformasi sistem perlindungan sosial, serta reformasi pendidikan .

Kemudian untuk pemulihan ekonomi dilakukan melalui dua strategi utama pemulihan daya beli dan usaha serta diversifikasi ekonomi .

Indikator Pertumbuhan Ekonomi RKP 2022

Ia merinci RKP Tahun 2022 telah ditentukan target pembangunan yang terdiri dari beberapa indikator utama yaitu pertumbuhan ekonomi antara 5,2 persen hingga 5,8 persen dan tingkat pengangguran terbuka 5,5 persen sampai 6,2 persen.

Tingkat kemiskinan 8,5 persen hingga 9 persen, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) 73,44 hingga 73,48, penurunan emisi gas rumah kaca 26,8 persen sampai 27,1 persen dan rasio gini 0,376 sampai 0,378.

“Selain itu RKP 2022 juga memberikan layanan untuk memberikan target nilai tukar petani dan nilai tukar nelayan,” ujar Menteri PPN / Kepala Bappenas Suharso Monarfa.

Ikuti terus berita terkini dalam negeri dan luar negeri di VOI .