Pemkab Bangka Barat Berikan Bantuan untuk Korban Banjir Air Pasang di Mentok, Penataan Wilayah Direncanakan
Wakil Walikota Bangka Barat (Foto dari Antara)

Bagikan:

PALEMBANG - Pemerintah Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menyalurkan bantuan kepada para korban banjir air pasang yang terjadi di Kecamatan Mentok dalam beberapa hari terakhir.

Bong Ming Ming, Wakil Bupati Bangka Barat, menyampaikan Selain bantuan makanan siap saji, Pemkab bangka Barat juga memberikan bantuan selimut kepada warga korban banjir pasang yang terjadi di Kelurahan Tanjung, Mentok.

"Kami berharap bantuan ini bisa meringankan beban dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. Mari tingkatkan kewaspadaan agar kejadian ini tidak menelan korban," kata Wakil Bupati Bangka Barat Bong Ming Ming di Mentok, Senin.

Sebanyak 179 bantuan diserahkan secara simbolis kepada warga penerima dan di saat bersamaan Pemkab Bangka Barat juga sudah mendirikan posko pengungsian untuk warga terdampak.

"Pemkab tidak hanya memberikan bantuan sesaat, namun kami juga sedang berupaya melakukan perbaikan lingkungan dan sanitasi sekitar lokasi untuk pencegahan bencana di wilayah pesisir yang rawan," katanya.

Penataan Wilayah untuk Mencegah Bencana Air Pasang

Ia mengatakan, tim sudah membuat perencanaan tentang penataan wilayah untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan pola penataan yang manusiawi agar masyarakat bisa merasa nyaman.

"Kita akan perjuangan untuk memberikan upaya-upaya yang lebih baik," ujarnya.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Bangka Barat Achmad Nursandi mengatakan tim gabungan sudah siaga sejak empat hari lalu di lokasi tersebut.

"Kita lakukan pemantauan dan mengontrol, jangan sampai nanti ada warga yang menjadi korban. Tim juga membantu warga melakukan evakuasi barang-barang berharga agar berada dalam posisi yang aman," katanya.

Pasang Air Laut di Bangka Barat

Saat ini puncak tertinggi pasang air laut sudah mulai mereda, namun kondisi cuaca masih belum menentu sehingga tim gabungan masih tetap siaga di lokasi tersebut.

Di lokasi itu, jumlah keluarga yang terdampak banjir air pasang mencapai 179 kepala keluarga yang berada di tiga RT Kelurahan Tanjung, yaitu 85 KK di RT 01/RW 14, 71 KK di RT 02, dan 23 KK di RT 03.

Ikuti terus berita dalam negeri dan luar negeri lainnya di VOI Sumsel . Kami menghadirkan berita Sumatera Selatan terkini dan terlengkap untuk Anda.