PALEMBANG - Warga Kabupaten Bangka Barat yang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, yang bermukim di lokasi rawan diminta oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) untuk mewaspadai kemungkinan terjadinya banjir air pasang.
"Dalam tiga hari ke depan masih ada potensi terjadi banjir air pasang karena pasang air laut sedang tinggi dan kemungkinan hujan masih terjadi di beberapa lokasi," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bangka Barat Achmad Nursyandi di Mentok, Jumat.
Untuk meningkatkan kewaspadaan warga, terutama yang tinggal di lokasi-lokasi rawan, BPBD Kabupaten Bangka barat terus melakukan sosialisasi dan imbauan agar warga siap siaga.
Banjir Air Pasang pada Malam Hari di Bangka Barat
Kesiapsiagaan warga perlu dilakukan untuk mengurangi risiko korban, baik dari sisi kesehatan maupun kerugian harta benda.
"Hal ini kami sampaikan karena banjir air pasang sudah terjadi tadi malam, mulai sekitar pukul 20.30 WIB dengan ketinggian sekitar 50 centimeter," ujarnya.
BACA JUGA:
Air Pasang Laut Masuk ke Permukiman Warga di Mentok Bangka Barat
Ia menambahkan, air laut tinggi masuk ke permukiman warga yang tinggal di Kampung Tanjunglaut, Kecamatan Mentok, dan mulai surut sekitar pukul 23.30 WIB.
"Sekitar 50 rumah terdampak banjir ini. Para petugas gabungan BPBD, TNI, Polri dan instansi lain bersama warga telah membantu melakukan evakuasi orang dan harta benda ke tempat lebih aman," kata Achmad.
Ikuti terus berita dalam negeri dan luar negeri lainnya di VOI Sumsel . Kami menghadirkan berita Sumatera Selatan terkini dan terlengkap untuk Anda.