PALEMBANG - Jaringan internet kesulitan diakses oleh warga di Kecamatan Lengkiti, Kabupaten Ogan Komering Ulu, Provinsi Sumatera Selatan, khususnya yang tempat tinggalnya terletak di pelosok desa.
Kaljevi, Sekretaris Desa Bunga Tanjung, Kecamatan Lengkiti, OKU, mengatakan jaringan internet yang sulit diakses tersebut terjadi sejak Desa Bunga Tanjung definitif pada tahun 2017.
BACA JUGA:
"Warga desa kami masih kesulitan mengakses jaringan internet. Mungkin karena desa kami berada di pelosok," kata Kaljevi di Baturaja, Selasa.
Bahkan, kata dia, untuk melakukan panggilan telepon saja warga terpaksa naik ke atas pohon karena tidak memiliki sinyal.
Anak Sekolah di Lengkiti OKU Kesulitan Mengakses Internet untuk Sekolah Daring
Ironisnya lagi, untuk anak sekolah yang ingin mengerjakan ujian secara daring harus menempuh jarak sekitar 8 km agar bisa mendapatkan jaringan internet.
Menurutnya, kondisi tersebut sudah dilaporkan ke pihak terkait sekaligus pihaknya menyampaikan usulan melalui proposal ke DPRD OKU dan Diskominfo setempat agar segera dibangun menara telekomunikasi supaya warga tidak kesulitan lagi menjangkau internet.
"Namun sampai sekarang usulan yang kami sampaikan belum direalisasikan oleh pemerintah," tegasnya.
Penyediaan Akses Internet ke Pelosok Desa di OKU
Menanggapi hal tersebut, Wakil Ketua DPRD OKU, Yudi Purna Nugraha secara terpisah mengatakan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Diskominfo OKU untuk membangun akses internet ke desa-desa.
"Itu sudah kami sampaikan ke Diskominfo, tapi karena Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) sudah berjalan jadi mungkin 2023 kami upayakan akses internet sudah masuk ke desa-desa di Kabupaten OKU khususnya yang belum memiliki akses internet," ujarnya.
Ikuti terus berita dalam negeri dan luar negeri lainnya di VOI Sumsel . Kami menghadirkan berita Sumatera Selatan terkini dan terlengkap untuk Anda.