PALEMBANG - Operasi pasar murah minyak goreng digelar oleh Pemkot Palembang, Provinsi Sumatera Selatan sekitar dua pekan hingga akhir Januari 2022. Kegiatan itu dilakukan guna mengendalikan kenaikan harga salah satu kebutuhan tersebut.
"Akhir-akhir ini harga minyak goreng terus bergerak naik, untuk mengendalikan kenaikan yang lebih besar dan membebani masyarakat perlu dilakukan operasi pasar murah hingga dua pekan ke depan dengan harga yang terjangkau," kata Wakil Wali Kota Palembang Fitrianti Agustinda di Palembang, Jumat.
Harga Minyak Goreng di Pasar Palembang Cukup Tinggi
Kegiatan operasi pasar murah minyak goreng digelar di sejumlah kawasan pemukiman penduduk dan pasar tradisional. Dia menjelaskan sekarang ini harga minyak goreng cukup tinggi sekitar Rp19.000-Rp22.000 per kemasan ukuran 1 kg/liter.
Melalui operasi pasar murah minyak goreng yang digelar atas kerja sama Dinas Perdagangan Kota Palembang dengan Dinas Perdagangan Provinsi Sumsel dan PT Indokarya Internusa, warga bisa membeli minyak goreng dalam kemasan dengan harga cukup terjangkau.
Setiap warga bisa membeli dua bungkus minyak goreng atau 2 kg dengan hanya membayar Rp14.000.
BACA JUGA:
Bulog Palembang Jaga Harga Kebutuhan Bahan Popok Terjangkau Masyarakat
Kegiatan tersebut diharapkan dapat membantu warga kota ini memenuhi salah satu kebutuhan pokoknya dengan harga terjangkau dan kenaikan harga minyak goreng serta barang lainnya bisa dikendalikan dan kembali normal.
Sebelumnya Kepala Bulog Sumatera Selatan Eko Hari Kuncahyo mengatakan dalam kegiatan operasi pasar murah di Palembang, selain minyak goreng pihaknya juga menjual beras dengan harga terjangkau. "Beras medium dijual dengan harga Rp9.000 per kilogram atau kemasan 5 kg dijual Rp45.000," ujarnya.
Ikuti terus berita terkini dalam negeri dan luar negeri lainnya di VOI Sumsel.