PALEMBANG - Kampung literasi didirikan oleh Pemkab Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, guna mendorong minat baca masyarakat daerah.
"Taman Baca Masyarakat (TBM) Kampung Literasi Mahadaya ini sangat strategis untuk melahirkan sumber daya manusia yang andal karena banyak membaca," kata Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman usai meresmikan TBM Kampung Literasi Mahadaya di Kelurahan Padang Mulia, Minggu.
BACA JUGA:
-
| BERITA
Pemkab Baca Tengah Bangun Pojok Baca Digital; Tumbuhkan Minat Baca Masyarakat
13 April 2021, 15:26
Lembaga Penyelenggara Literasi di Bangka Tengah
Bupati mengatakan, pendidikan merupakan prioritas dalam upaya membangun dan meningkatkan kualitas manusia dan diperlukan sarana pendukung yang memadai.
"Minat baca masyarakat kita masih rendah, tentu kami berharap dengan adanya kampung literasi ini mampu meningkatkan minat baca," ujarnya.
Menurut bupati, sinergi dan kolaborasi antara lembaga penyelenggara literasi dan pemerintah beserta badan usaha merupakan peran penting dalam mewujudkan SDM yang berkualitas untuk membangun daerah.
"Tentu kami terus membangun kampung literasi hingga menyebar ke seluruh desa di daerah ini," ujarnya.
Fasilitas Literasi di Bangka Tengah Kurang Memadai
Sementara Bunda Baca Bangka Tengah, Eva Algafry mengatakan, membaca merupakan kunci bagi setiap manusia untuk bisa membawa perubahan baik pada individu maupun lingkungannya dalam bentuk perubahan pengetahuan, sikap dan keterampilan.
"Bisa jadi, kurangnya minat baca di masyarakat kita memang didasari karena fasilitas yang sangat terbatas atau karena buku yang disajikan kurang menarik," ujar Eva.
Ikuti terus berita terkini dalam negeri dan luar negeri lainnya di VOI Sumsel.
