Ekspor Timah dan Nontimah Babel Meningkat 157,40 Persen

PALEMBANG- Ekspor timah dan nontimah pada Mei 2021 di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung meningkat sebesar 157,40 persen mencapai 196,91 juta dolar. Data tersebut dilaporkan oleh Badan Pusat Statistik (BPS).Tahun sebelumnya pada bulan yang sama berada di angka 76,50 juta dolar AS.

"Pada Mei tahun ini, ekspor timah naik 177,71 persen dan nontimah naik 96,85 persen," kata Kepala BPS Provinsi Kepulauan Babel Dwi Retno Wilujeng Wahyu Utami di Pangkalpinang, Kamis.

Ia mengatakan ekspor timah dan nontimah Mei 2021 jika dibandingkan bulan sebelumnya mengalami penurunan 11,81 persen. Penurunan nilai ekspor oleh turunnya ekspor timah 17,06 persen.

"Ekspor Babel selama Januari hingga Mei 2021, peran timah 82,16 persen dan nontimah 17,84 persen," ujarnya.

Timah Bangka Belitung Diekspor ke Korea Selatan

Ia menyatakan Korea Selatan Masih Menjadi gatra tujuan Utama eksport timah Babel. Sekitar 14,80 persen ekspor timah pada Januari-Mei 2021 dikirim ke Negeri Ginseng ini. Jika dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, ekspor timah ke Korea Selatan pada tahun ini naik 83,57 persen.

Sementara itu Singapura, Belanda, Jepang, dan India, berada dalam lima negara utama ekspor timah pada Januari-Mei 2021. Peran keempat negara tujuan masing-masing berkisar antara 11,05 persen hingga 14,15 persen.

"Lima negara utama tujuan ekspor timah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung berperan sebesar 65,54 persen," katanya.

Ekspor Nontimah di Bangka Belitung 2021

Menurut dia, ekspor nontimah Januari-Mei 2021 didominasi oleh lemak dan minyak hewan/nabati. Nilai ekspor lemak dan minyak hewan/nabati dengan akumulasi nilai ekspor hingga Mei 2021 106,07 juta dolar AS atau 71,66 persen dari jumlah ekspor nontimah Babel.

Dwi Retno juga mengungkapkan dibanding periode sebelumnya nilai tersebut naik sebesar 33,89 persen. 

Ikuti terus berita terkini dalam negeri dan luar negeri lainnya di VOI Sumsel .