Smartfren Nantikan Aba-aba dari Kominfo untuk Aktifkan Layanan 5G

PALEMBANG - Jaringan 5G mulai bisa diakses di Indonesia. Beberapa operator seluler telah diizinkan untuk mengaktifkan layanan tersebut.

Operator seluler Smartfren sedang menunggu instruksi dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) untuk memperoleh izin menjalankan jaringan 5G di Indonesia.

Sukaca Purwokardjono, Deputy CEO Mobility Smartfren, menyampaikan saat ini perusahaan telah melakukan berbagai uji coba di perangkat yang tersemat 5G maupun industri.

"Pada 5G, Smartfren sudah melakukan trial di Marunda di PT Smart Tbk yaitu bagaimana cara meningkatkan produktivitas dalam produksi suatu pabrik. Mengapa? Karena bisa dipasang alat-alat otomatis ketika ada proses yang tidak sesuai dengan  standar segera  bisa mengirimkan sinyal di  quality control ," ungkap Sukaca dalam gelaran dark realme 5G Summit, Selasa 8 Juni.

"Itu salah satunya. Kita juga menguji di berbagai perangkat yang terdapat layanan 5G seperti laptop. Kecepatanya seperti apa? Kecepatannya di atas 1GB, cepat sekali. Nah, kalau konsumen Indonesia sekarang dengan 4G sudah cukup kok, yakin?," tambahnya.

Aspek Teknis dan Komersial Layanan 5G Sedang Disiapkan Smartfren

Sukaca berharap bahwa Smartfren sedang mempersiapkan, baik itu aspek teknis maupun aspek komersial, seperti bagaimana layanan 5G itu akan berjalan, dan paket apa saja yang akan ditawarkan operator tersebut.

"Jangan sampai ketika kita punya 5G layanannya mahal tidak terjangkau. Jadi kita sedang mempersiapkan layanan 5G yang harganya juga terjangkau. Device yang dari realme juga terjangkau. Secara network kita sudah ready, tinggal spektrum mana yang akan kita gunakan nanti," jelas Sukaca.

Sementara itu, Sukaca mencatat keuntungan dari tersedianya jaringan 5G di Indonesia ini, mulai dari kebutuhan sehari-hari, bahkan keuntungan bermain gim yang anti nge-lag.

"5G untuk semuanya, 5G untuk pelanggan kita selain industri. Pelanggan dapat menikmati video dengan resolusi yang lebih bagus. Kalau 3G mungkin kecepatannya di bawah maksimal 720p, sedangkan 4G di 1080p, bagaimana dengan 5G bisa 4K, resolusinya sangat tajam tentu saja karena dukungan perangkat. Gim utama juga lebih nyaman karena latensi kecil, jadi kemungkinan nge-lag sangat kecil," ujar Sukaca.

Smartfren Sediakan Layanan 5G Berkolaborasi dengan Realme 04 Jun 2021 0:27

Diketahui, Smartfren juga melakukan kolaborasi jangka panjang dan mendalam dengan semua perangkat 5G realme yang akan datang.

Smartfren menggandeng Realme untuk pengujian terhadap setiap produk realme 5G yang akan dirilis. Kolaborasi tersebut guna mewujudkan ekosistem 5G yang memiliki manfaat luas bagi mayarakat dan industri, termasuk mewujudkan layanan 5G yang terjangkau bagi semua orang dalam jajaran perangkat realme.

Ikuti terus berita terkini dalam negeri dan luar negeri di VOI .