Memasuki Musim Kemarau Jumlah Titik Panas di Sumsel Meningkat
Petugas memadamkan kebakaran lahan gambut di sisi Tol Palindra Kabupaten Ogan Ilir, Rabu (26/5) (ANTARA/HO/21)

Bagikan:

PALEMBANG - Provinsi Sumatera Selatan merupakan daerah yang rawan Kebarakaran Hutan dan Lahan (Karhutla). Memasuki musim kemarau, masyarakat diminta waspada ancaman karhutla.

Seiring berakhirnya musim hujan, jumlah titik panas (hotspot) yang terlacak di Provinsi Sumsel. Masyarakat dihimbau untuk berjaga-jaga akan terjadinya kebakaran hutan dan lahan.

Jumah Titik Panas di Sumatera Selatan dari Pantauan LAPAN

Data Dinas Kehutanan Sumsel dari pantauan satelit LAPAN, Kamis, catat jumlah hotspot sejak 1 Januari hingga 27 Mei 2021 mencapai 333 titik di seluruh kabupaten / kota, kecuali Kota Lubuklinggau dan Palembang .

Jumlah hotspot pada periode 1 - 27 Mei 2021 mencapai 134 titik, lebih tinggi dibandingkan periode April sebanyak 122 titik, Maret 2021 (49 titik), Februari 2021 (17 titik), dan Januari 2021 (11 titik).

Kabupaten OKI Paling banyak ditemukan hotspot, yakni 76 titik, disusul Musi Banyuasin (43 titik), Lahat (42 titik), Banyuasin (38 titik), PALI (37 titik), Musi Rawas (25 titik), dan Ogan Ilir (17 titik) ).

Memang ada peningkatan peningkatan, tapi masih aman, kata Kepala Bidang Penanganan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumsel, Ansori.

Titik Panas di Ogan Ikir Kebakaran Selama Lima Jam

Namun salah satu hotspot di Ogan Ilir menimbulkan kebakaran lahan seluas dua hektare di sisi Jalan Tol Palembang-Indralaya (Palindra) KM 15 Desa Sri Banding pada Rabu malam (26/5).

Kebakaran lahan berlangsung selama lima jam dan berhasil dipadamkan tim gabungan TRC BPBD Ogan Ilir, manggala agni, Polres Ogan Ilir dan masyarakat peduli api Desa Sri Banding.

"Kebakaran terjadi di area semak belukar lahan gambut," ujar Ansori.

Satgas penanganan bencana diintruksikan untuk bersiaga. Selain itu, masyarakat dihimbau untuk selalu waspada terhadap suhu kering yang mulai terjadi di sebagian wilayah Sumsel.

Ikuti terus berita terkini dalam negeri dan luar negeri di VOI .