Kepolisian Resort Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, gelar Operasi Keselamatan Menumbing 2021 untuk memperketat larangan mudik Lebaran. Hal itu dilakukan menekan risiko penyebaran COVID-19.
"Jumlah kasus warga yang terkonfirmasi positif COVID-19 di daerah ini makin meningkat, bahkan dalam seminggu terakhir terjadi lonjakan cukup tinggi," tutur AKBP Fedriansah, Kapolres Bangka Barat di Mentok, Minggu, 18 April.
Larangan mudik Idulfitri 1442 H tersebut merupakan kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah guna merealisasikan upaya pengendalian penularan dan risiko penyebaran masih meluas.
"Untuk itu kami juga mendukung dengan menggelar Operasi Keselamatan Menumbing yang akan berlangsung hingga 25 April 2021 dengan tetap fokus pada sosialisasi pencegahan penularan virus dan sosialisasi larangan mudik tersebut," terangnya.
Melakukan Sosialisasi Pemantauan Lalu Lintas
Pihaknya melakukan sosialisasi dengan pemantauan arus kendaraan di beberapa titik strategis. Kegiatan tersebut sekaligus memberikan rasa aman dan nyaman seluruh warga dan pengendara di jalan raya.
Dalam pemantauan di jalan raya tersebut, para personel cukup mudah dalam memantau pergerakan kendaraan, orang, dan kendaraan logistik selama operasi.
"Sasaran operasi ini pertama sosialisasi secara masif imbauan larangan mudik, kedua memberikan edukasi protokol kesehatan dan tertib berlalu lintas," katanya.
BACA JUGA:
Mencegah Kegiatan yang Mengganggu Kamtibmas
Selain itu, para personel yang bertugas dalam Operasi Keselamatan Menumbing 2021 juga melakukan kegiatan untuk meminimalkan potensi gangguan kamtibmas, yaitu balap liar, penggunaan knalpot racing, dan manajeman rekayasa lalu lintas .
"Kami berharap melalui kegiatan ini kehadiran polisi di tengah masyarakat bisa memberikan jaminan rasa aman, menurunkan kejadian kecelakaan, kejahatan, dan meningkatkan pemahaman larangan mudik," katanya.
Ikuti terus berita terkini dalam negeri dan luar negeri di VOI.