Dorong Layanan Ekspor-Impor, BRI Ajak Pengusaha Kelapa Sumsel
Foto dari Antara

Bagikan:

Bank BRI Wilayah Palembang menggalakan layanan ekspor-impor dengan mendorong golongan pengusaha kelapa di Provinsi Sumatera Selatan. Layanan tersebut sudah dimiliki oleh perseroannya sejak 1962.

Revi Rizal, Pimpinan Kantor Wilayah BRI Palembang, mengungkapkan BRI telah membuka kantor cabang di luar negeri, di antaranya BRI New York Agency, BRI Singapore Branch, BRI Caymand Island, BRI Hongkong, dan BRI Timor Leste.

Sementara itu, BRI juga telah menjalin mitra dengan lebih dari 1.246 jaringan Bank Koresponden di seluruh dunia. Bank-bank tersebut mempunyai 33 rekening nostro BRI, di antaranya mata rekening United Stated Dollar (USD), , Japan Yen (JPY), China Yuan (CNY), Australian Dollar (AUD), Great Britain Poundsterling (GBP), Euro, Singapore Dollar (SGD).

“Dengan kemampuan ini, tentu saja akan mempermudah kegiatan ekspor-impor maupun transaksi valuta asing para eksportir,” tutur Revi, Senin, 30 Maret.

Sektor Kepala Paling Potensial bagi Sumsel

Berdasarkan penilai BRI, sektor yang potensial datangkan provit besar bagi Sumsel adalah kelapa. Luas perkebunan kelapa sendiri mencapai 65.242 Hektare (Ha). Sementara itu, produksi kopra 57.570 ton atau setara dengan 230 juta butir kelapa setiap tahunnya.

Dinas Perkebunan Sumsel memiliki data bahwa produksi kelapa sebanyak 50 persennya dikirim ke berbagai negara seperti China, Thailand, Jepang, Malaysia, Vietnam, dan sebagian negara Eropa.

“Ini sesuatu yang menggembirakan bagi semua pihak, karena dapat meningkatkan hasil devisa bagi Indonesia dan pendapatan bagi Provinsi Sumatera Selatan,” ujarnya.

Melihat potensi tersebut, Bank BRI akan mendukung kegiatan ekspor-impor. Tentunya dengan kualitas yang bagus, mulai dari produk yang lengkap dan biayanya yang kompetitif. Biaya kompetitif tersebut meliputi layanan SKBDN, Letter of Credit (LC), dan Telegraphic Transfer (TT), serta layanan negosiasi wessel ekspor (NWE).

BRI Dukung Ekspor-Impor dengan Layanan Bisnis Treasury

Tak hanya itu, BRI juga mempunyai program bisnis treasury yang support. Program tersebut sangat mendorong penukaran valuta asing dalam proses ekspor-impor tersebut. dengan kurs yang mampu bersaing di pasaran sehingga mendatangkan benefit ke pengusaha.

Produk yang dimiliki oleh Bisnis Treasury BRI sendiri, yakni produk Foreign Exchange yang berupa transaksi Today (TOD) dan transaksi Hedging. Jika transaksi TOD dilakukan dengan nominal di atas USD 2.500 maka akan memperoleh special price kurs untuk penukaran valuta asing.

BRI juga memfasilitasi produk simpanan untuk memudahkan kegiatan ekspor-impor, bahkan lintas currency. Layanan tersebut di antaranya BritAma Valas maupun Giro Valas yang terdiri dari 11 jenis simpanan valas yaitu USD, EUR, SGD, AUD, GBP, HKD, JPY, CNY, SAR, NOK, AED.

Ikuti terus berita terkini dalam negeri dan luar negeri di VOI.