5 Pola Pikir Positif yang Bisa Menghindarkan dari Stres Berkepanjangan, Lakukan untuk Jaga Kesehatan Mental!
Ilustrasi pola pikir yang positif untuk mengatasi stres (Unsplash/Rana Sawalha)

Bagikan:

PALEMBANG - Ketenangan sangat dibutuhkan oleh setiap manusia dalam menjalani hidup. Dengan adanya ketenangan dan rileksasi pikiran maka bisa menghindari stres. Banyak aktivitas yang disarankan para psikolog dan ahli terapi  yang disarankannya. Tetapi dari setiap aktivitas yang dilakukan, pertama kali perlu dilewati adalah meneguhkan  pola pikir  atau pola pikir.

Kondisi stres dapat memicu kehilangan atau nafsu makan meningkat drastis, meningkatkan detak jantung, dan pernapasan lebih cepat. Secara fisik, respon stres yang singkat membuat tubuh lelah. Jadi apa yang bisa dilakukan untuk  meningkatkan  energi dan enggak stres berkepanjangan? Berikut, saran cara mengubah pola pikir dari Carolyn Rubenstein, Ph.D., psikolog klinis di Florida Selatan, dilansir Psychology Today, 29 Desember.

1. Validasi apa yang Anda rasakan

Kadang-kadang, perasaan sebagai respon dari peristiwa perlu divalidasi seenggaknya oleh diri sendiri. Misalnya, ketika Anda merasa lelah, maka akui 'Oke, saya lelah, berhenti sebentar bisa ya' atau ketika Anda marah, katakana hal serupa juga menghasilkan energi yang menghalau stres berkumpul.

Menurut Dr Brene Brown dalam  Atlas of the Heart,  ketika kita menyebutkan sebuah emosi atau pengalaman, maka kita bisa memiliki lebih banyak kekuatan.

2. Tetap membumi

Hal yang sering menjadi pemicu dan pemicu stres adalah memperbandingkan apa yang dialami dengan kesulitan atau pengalaman masa lalu. Seringnya dialami karena otak kerap menyetir untuk menemukan kesamaan, tetapi ini harus diubah. Bahwa untuk tetap membumi,  be present , dan  mindfull  bisa cukup membantu.

3. Fokus pada apa yang jadi prioritas

kadang-kadang banyak hal penting dalam yang ingin dilakukan, tetapi waktu dan energi perlu dikelola karena terbatas. Artinya, perlu membuat daftar prioritas dan berfokus pada hal-hal yang paling penting bagi Anda. Ini membantu Anda untuk maju terutama ketika merasa tidak ada energi yang tersisa.

4. Kenali mana yang bisa dan tidak bisa dikendalikan

Fokus tanpa kontrol diri seperti dinding tanpa pondasi. Fokus pada hal-hal yang tidak diketahui karena kurang kontrol. Jadi, fokuslah pada hal-hal yang berkaitan dengan prioritas Anda saja dan kurangi pada hal-hal yang tak bisa dikontrol.

5. Jangan enggan meminta bantuan

Pada titik terlelah, ada orang-orang tercinta yang menemani maka tak ada salahnya untuk meminta bantuan mereka. Katakan dengan jujur ​​'Ini sulit, dan saya butuh bantuan', ini merupakan alat paling penting. Tetap pula terhubung dengan diri sendiri dan kebutuhan Anda, artinya tetap bersama emosi Anda sendiri. Temuka aktivitas yang membuat Anda bermanfaat, rileks, dan merasa lebih tenang.

Ikuti terus berita terkini dalam negeri dan luar negeri lainnya di VOI Sumsel .