SUMATERA SELATAN – Dua orang yang masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) kelompok teroris Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Poso, tewas setelah kontak tembak dengan Satuan Tugas Madago Raya di pegunungan Andole, Kampung Maros, Poso Pesisir, Kabupaten Poso.
Insiden baku tembak ini terjadi pada Senin, 1 Maret sekitar pukul 16.30 WITA.
BACA JUGA:
-
| BERITA
Selain Tembak Mati Ali Kalora, Polisi Temukan Barang Bukti Termasuk Bom Tarik dan Bom Bakar
19 September 2021, 10:46 -
| BERITA
Terbongkar! Bandar Narkoba Jaringan Internasional Berhasil Dibekuk di Lampung
24 Februari 2022, 14:15 -
| BERITA
Densus 88 Amankan Farid Okbah dan Dua Pengurus MUI, Resmi Ditetapkan sebagai Tersangka
17 November 2021, 15:21
Polisi identifikasi jenazah teroris MIT
Saat ini kedua jenazah tersebut tersebut telah berada di Rumah sakit Bhayangkara Palu untuk diidentifikasi
"Sabar ya, kita masih identifikasi identitasnya. Jangan nanti sampai salah," ungkap Kabid Humas Polda Sulteng, Kombes Pol Didik Supranoto, di Palu, Selasa, 2 Maret.
Pantauan Antara, saat ini rumah sakit Bhayangkara Palu, juga dijaga ketat oleh pihak kepolisian bersenjata lengkap.
Dari informasi yang diterima, kontak tembak dengan teroris tersebut membuat satu orang anggota TNI juga meninggal dunia. Namun hingga saat ini belum ada informasi valid tentang hal tersebut.
Selain informasi soal teroris terlibat baku tembak dengan aparat di Poso, simak berita terkini baik nasional maupun internasional hanya di VOI, Waktunya Merevolusi Pemberitaan.