Ngamuk! Ronaldo Banting HP Milik Fans CIlik, Kini Ditinggalkan Badan Amal

PALEMBANG - Pemain Manchester United Cristiano Ronaldo mendapat banyak kecaman setelah melakukan aksi membanting Handphone milik supporter cilik yang menonton laga MU vs Everton.  Akibat tindakannya tersebut, ia ditinggalkan oleh badan amal anak-anak terkemuka di Inggris Save the Children.

Ronaldo diduga kuat membanting telepon Harding usai kekalahan Manchester United 0-1 melawan Everton pada lanjutan Liga Primer Inggris 2021/2022 di Goodison Park pada Sabtu, 9 April kemarin.

Tindakan ini membuat megabintang yang tahun lalu menduduki peringkat sebagai atlet paling dermawan di dunia itu 'disingkirkan' oleh salah satu yayasan tempatnya bekerja sebagai duta.

Dalam sebuah keterangan, Save the Children menegaskan kembali bahwa Ronaldo bukan duta besar mereka lagi.

"Cristiano Ronaldo telah menjadi pendukung pekerjaan Save the Children untuk keluarga miskin di seluruh dunia. Dia tidak bekerja dengan Save the Children sejak Juli 2018 dan tidak lagi menjadi duta Save the Children," kata Save the Children dalam sebuah pernyataan dilansir The Sun.

Pro-Kontra Tindakan Ronaldo Membanti Ponsel Fans Cilik saat Negatif

Ronaldo sebelumnya bergabung dengan badan amal tersebut pada tahun 2013 sebagai Duta Global untuk "memastikan setiap anak memiliki kesempatan untuk mencapai potensi mereka".

Selain itu, Ronaldo juga merupakan duta besar untuk UNICEF di Portugal. Badan ini merupakan bagian dari organisasi terkemuka dunia yang bekerja untuk anak-anak yang berada dalam keadaan bahaya.

Kenyataan ini membuat tindakan Ronaldo memancing banyak pro kontra di media sosial. Ada sebagian yang mendukung aksi Ronaldo dengan dalih sang bintang telah menolong banyak orang, tetapi sebagian lainnya mengatakan bahwa tindakan Ronaldo sulit dimaafkan.

Video Ronaldo Marah Banting Ponsel Fans Cilik

Dalam rekaman video yang beredar di media sosial setelah pertandingan kemarin menunjukkan Ronaldo yang tampak marah terlihat membanting ponsel Harding. CR7 tampak tidak senang ketika fan cilik itu merekam semua pemain MU yang sedang berjalan menuju ruang ganti melalui terowongan.

Ronaldo sendiri sudah melayangkan permintaan maaf karena merasa bersalah atas perbuatannya itu. Meski demikian, ia masih akan menghadapi investigasi dari pihak kepolisian Merseyside.

Ikuti terus berita dalam negeri dan luar negeri lainnya di VOI Sumsel . Kami menghadirkan berita Sumatera Selatan terkini dan terlengkap untuk Anda.