Banjir Rendam 632 Rumah Warga di OKU, Ketinggian Mencapai 4 Meter
Ilustrasi banjir OKU (foto dari Antara)

Bagikan:

PALEMBANG - Bencana banjir bandang menerjang 632 rumah warga di Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan. Banjir yang terjadi pada Selasa pukul 03.00 tersebut terjadi akibat luapan Sungai Ogan.

Amzar Kristopa, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) OKU di Baturaja, Selasa mengatakan, intensitas curah hujan tinggi yang terjadi kemarin malam sejak pukul 23.30 WIB hingga menjelang subuh menyebabkan Sungai Ogan meluap hingga menimbulkan bencana banjir.

"Hujan yang berlangsung lama membuat sungai meluap hingga menimbulkan banjir," katanya didampingi Manager Pusdalops, Gunalfi.

Banjir Melanda Empat Kecamatan di OKU

Dalam musibah tersebut tercatat sebanyak 632 rumah yang tersebar di empat kecamatan meliputi Kecamatan Baturaja Timur, Baturaja Barat, Semidang Aji dan Sosoh Buay Rayap diterjang banjir dengan ketinggian air antara 60 cm hingga 1 meter.

"Rata-rata rumah penduduk yang dilanda banjir berada di bantaran Sungai Ogan," ujarnya.

Beruntung dalam musibah tersebut tidak menimbulkan korban jiwa karena penduduk berhasil dievakuasi ke dataran tinggi sebelum banjir masuk ke permukiman warga.

Banjir di OKU Sebabkan Ketinggian Air Mencapai 4 Meter

Hanya saja, kata dia, akibat banjir akses masyarakat sempat terputus karena jalan utama di sekitar permukiman warga terendam air hingga ketinggian mencapai 4 meter.

"Untuk kondisi saat ini air sudah mulai surut, namun sebagian besar warga masih memilih menunggu di tempat pengungsian guna mengantisipasi banjir susulan," ujarnya.

Ikuti terus berita terkini dalam negeri dan luar negeri lainnya di VOI Sumsel.