Cetak Hat-trick dalam 24 Menit ke Gawang Wolves, De Bruyne Masuk Buku Sejarah Liga Premier

JAKARTA - Gelandang Manchester City, Kevin De Bruyne membuat namanya masuk ke dalam buku sejarah Liga Premier. Pencapaian itu dibuat gelandang Belgia usai mencetak empat gol ke gawang Wolverhampton Wanderers.

Dalam pertemuan di Stadion Molineux pada Kamis, 12 Mei dini hari WIB, The Citizens menang 5-1 atas tuan rumah. Dari lima gol tersebut, empat di antaranya dicetak De Bruyne.

Pemain dengan nomor punggung 17 itu membuka keran gol untuk timnya saat laga baru berjalan 7 menit. De Bruyne kembali memberondong gawang The Wolves di menit 16’, 24’ dan 60’.

Dari empat gol yang dibuat, tiga gol beruntun De Bruyne dalam tempo 24 menit awal membuatnya berhasil masuk dalam buku rekor Liga Premier.

Berdasarkan Opta Joe, pencapaian De Bruyne itu menjadikannya sebagai pemain tercepat ketiga yang mencetak hat-trick di kompetisi Liga Premier. Catatan De Bruyne hanya kalah cepat dengan pencapaian Sadio Mane dan Dwight Yorke.

“Hat-trick Kevin De Bruyne dalam 24 menit adalah tiga gol tercepat dalam sejarah Liga Premier, setelah Sadio Mane v Aston Villa pada Mei 2015 (16 menit) dan Dwight Yorke v Arsenal pada Februari 2001 (22 ). Menakjubkan,” tulis Opta Joe.

24 - Kevin De Bruyne's hat-trick within 24 minutes is the third earliest scored from the start of a match in Premier League history, after Sadio Mane v Aston Villa in May 2015 (16 mins) and Dwight Yorke v Arsenal in February 2001 (22). Incredible. pic.twitter.com/znqAveJjpy

— OptaJoe (@OptaJoe) May 11, 2022

Adapun dengan tambahan empat gol itu, De Bruyne kini telah mengoleksi 15 gol sepanjang gelaran Liga Premier musim ini. Jumlah tersebut menyamai torehan dari dua penyerang Liverpool, Sadio Mane dan Diogo Jota.

Terlepas dari gol yang membawanya masuk catatan sejarah Liga Premier, pencapaian De Bruyne ini juga membuat Man City semakin dekat dengan trofi Liga Premier 2021/2022.

Dengan mengantongi 89 poin, jarak Manchester City dengan Liverpool (86) terbilang cukup aman. Dengan kedua tim yang sama-sama menyisakan dua laga, Man City jelas lebih diunggulkan untuk menjadi juara. Apalagi, The Citizens juga unggul selisih gol dari The Reds, yakni +72 berbanding +65.