Tetap Segar Lebih Lama, Begini 6 Trik Menyimpan Sayuran di Kulkas
Ilustrasi trik menyimpan sayuran di kulkas (Unsplash/Ello)

Bagikan:

JAKARTA – Tanpa lemari pendingin atau kulkas, sayuran hijau akan mudah layu terutama saat suhu ruangan lebih panas dari biasanya. Sedangkan saat suhu sedang lembap, sayuran akan mudah busuk. Maka, disimpan di kulkas adalah cara paling umum dilakukan untuk mengawetkan stok makanan.

Menyimpan sayuran di kulkas bisa tahan segar lebih lama. Asalkan disimpan dengan cara yang tepat. Setelah banyak belanja sayuran, simpan sayuran di kulkas dengan trik cerdas berikut ini. Tetapi untuk beberapa item bahan makanan seperti kentang dan terong tidak perlu disimpan di kulkas.

Sayuran dibungkus dengan kertas

Yang bikin sayuran mudah layu dan mengering di dalam suhu dingin karena tidak ada lapisan yang menjaga kandungan air dalam sayuran menyusut dalam waktu lebih lama. Maka simpan dengan dibungkus kertas dahulu.

Triknya, dalam wadah atau toples, beri lapisan kertas atau tisu setelah mencuci dan meniriskan air sisa cucian. Kemudia potong-potong sesuai ukuran yang diinginkan lalu masukkan dalam wadah penyimpanan dan siap disimpan dalam kulkas selama tiga hingga lima hari ke depan.

Simpan dalam keadaan kering

Paling banyak saran untuk menyimpn sayuran dan buah di kulkas adalah dengan tanpa dicuci. Pun bila perlu dicuci, biarkan air kering dahulu baru dimasukkan ke dalam kulkas. Jika memasukkan sayuran dalam kondisi basah, maka sayuran akan mudah busuk.

Pastikan kulkas terjaga kebersihannya

Sebagai tempat untuk menyimpan segala bahan makanan, kulkas baiknya rutin dibersihkan. Dalam kondisi bersih, kulkas tidak akan merusak aroma bahan serta tekstur bahan-bahan makanan yang tersimpan di dalamnya.

Ambil sesuai kebutuhan

Hindari sayuran keluar dan masuk kulkas, sebab sayuran akan mengalami penurunan kualitas jika berada di suhu yang berbeda-beda. Jadi, ambil sesuai kebutuhan sehingga meminimalisir kemungkinan perubahan suhu yang dapat merusak kualitas sayuran.

Sediakan kemasan khusus

Pilihan kemasan untuk menyimpan sayuran sangat beragam. Hindari kemasan sekali pakai yang berbahan plastik, pilihlah kemasan yang bisa dipakai berulang-ulang untuk meminimalisir limbah rumah tangga.

Misalnya, pakai box plastik maupun kaca yang tahan lama atau memakai kemasan sekali pakai biodegradable yang dibuat dari serat singkong.

Simpan di suhu yang tepat

Kulkas mempunyai kompartmen dengan suhu yang berbeda-beda. Ada tempat menyimpan daging dan sayuran di bagian paling bawah. Serta freezer untuk menyimpan bahan tertentu agar beku dan tahan lama.

Sayuran akan rusak nutrisinya jika disimpan di freezer kecuali sayuran atau buah kering yang diformulasikan untuk disimpan beku sehingga bisa disimpan di bagian paling dingin.