Sudah Berpuasa Tapi Kolesterol Tetap Naik, Mengapa Demikian?
Ilustrasi (NeONBRAND/Unsplash)

Bagikan:

JAKARTA - Bulan Ramadan merupakan salah satu waktu dimana banyak orang berlomba-lomba berbuat kebajikan demi mendapatkan pahala. Namun, tidak itu saja. Tak sedikit juga orang yang memanfaatkan puasa di bulan Ramadan untuk alasan kesehatan. 

Sayangnya, walau sudah berpuasa masih banyak orang yang mengeluh jika kadar kolesterol dalam darah justru meningkat. Jika Anda berpikir kalau makanan menjadi faktor utama naiknya kolesterol, Anda mungkin saja salah. Pasalnya, menurut studi dari Ancel Key’s original Seven Country Studies yang dilansir dari laman Herworld, Selasa, 27 April, menunjukkan bahwa berapa banyak kolesterol yang Anda konsumsi, sebenarnya sangat sedikit hubungannya dengan jumlah kolesterol dalam darah Anda.

Lantas, apa sebenarnya yang menjadi penyebab naiknya kadar kolesterol dalam darah selain makanan? Mari simak informasi yang telah VOI rangkum dari beberapa sumber berikut ini.

Diet rendah lemak dan kolesterol

Jika Anda mengira diet rendah lemak dan kolesterol itu bisa menjauhkan Anda dari naiknya kadar kolesterol, maka Anda salah besar. Justru, jika tubuh kekurangan lemak baik atau High Density Lipoprotein (HDL), risiko penyakit kolesterol akan semakin meningkat. Beragam obat untuk menaikan HDL belum tentu ampuh melindungi tubuh dari penyakit jantung. Untuk itu, tetap diperlukan asupan lemak baik dari luar sehingga kadar kolesterol menjadi seimbang.

Trigliserida

Selama berpuasa, salah satu jenis lemak di dalam darah yaitu trigliserida mengalami penurunan kadar. Kadar trigliserida ini sangat sensitif terhadap pola makan. Namun, bukan berarti dapat menurunkan lemak makanan atau kolesterol. Faktor utama yang menurunkan jenis lemak tersebut adalah jika Anda mengurangi karbohidrat. Menurut jurnal penelitian Karger, bahwa sebanyak 32 laki-laki dewasa yang telah berpuasa, telah mengalami turunnya kadar trigliserida hingga 30 persen.

Kolesterol LDL

Kolesterol jahat atau biasa disebut Low Density Lipoprotein (LDL) dapat tinggi saat puasa dan dapat menumpuk di dinding pembuluh arteri. Hal ini dikarenakan bahwa kolesterol jahat memiliki fungsi yang dapat membawa kolesterol ke seluruh tubuh melalui pembuluh darah arteri. Anda dapat menurunkan LDL dengan membakarnya. Namun, sebelumnya Anda perlu mengurangi asupan gula karena jika Anda mengonsumsi gula. Maka, Anda hanya akan membakar gula pada tubuh.