Bagikan:

YOGYAKARTA – Pasangan yang langgeng punya cara dalam menjaga komitmen tetap kuat. Tentu saja mereka mengalami segala terpaan coba. Tetapi karena komitmen menjadi landasan dalam menghadapi masalah, maka hubungan berpasangan tetap terjaga. Komitmen adalah keyakinan orang untuk tetap bersama. Komitmen bagian dari hubungan yang memberikan rasa aman dan terlindungi sehingga pasangan dapat terbuka mengungkapkan pikiran, perasaan, dan keinginan mereka.

Komitmen bukan kontrak hukum, tetapi komitmen yang ada menandai adanya saling pengertian, saling mencintai, setia, dan mendukung di masa-masa sulit. Untuk menjaga komitmen dalam hubungan berpasangan, berikut kiat-kiatnya

1. Buat pernyataan yang merepresentasikan komitmen Anda

Jika Anda bertanya-tanya, bagaimana kiat tetap berkomitmen dalam suatu hubungan, maka harus dimulai dari membuat pernyataan yang menggambarkan komitmen Anda. Pernyataan tentang komitmen menguraikan tujuan dan sasaran hubungan Anda dengan pasangan. Pernyataan tersebut juga mencakup aturan dan batasan yang memperkuat pernikahan dan membuat pasangan merasa aman.

kiat menjaga komitmen dalam hubungan berpasangan
Ilustrasi kiat menjaga komitmen dalam hubungan berpasangan (Feepik)

2. Bicarakan tentang impian dan keinginan

Secara teratur membicarakan impian dan aspirasi dengan pasangan, ini menandai Anda berdua untuk tetap sejalan beriringan. Topik-topik yang dibicarakan berorientasi ke masa depan. Hal ini membantu meningkatkan kepercayaan dan ketergantungan dalam suatu hubungan.

3. Habiskan banyak waktu berkualitas bersama

Waktu berkualitas dengan pasangan secara teratur bisa dilakukan di rumah. Seperti menonton tayangan televisi berdua, memasak bersama, atau di luar rumah dengan berjalan-jalan. Menghabiskan waktu berdua, dapat memperkuat ikatan dan dedikasi berdua terhadap pernikahan.

4. Komunikasi secara terbuka dan jujur

Kiat untuk menjaga komitmen dalam hubungan berpasangan dengan menyadari pentingnya komunikasi yang terbuka dan jujur. Dua sifat komunikasi ini membantu membangun kepercayaan, kesetiaan, dan ikatan emosional.

kiat menjaga komitmen dalam hubungan berpasangan
Ilustrasi kiat menjaga komitmen dalam hubungan berpasangan (Feepik)

5. Jangan mencoba mengubah pasangan Anda

Seiring berjalannya waktu, karena sudah terbiasa dan begitu mengenal karakter pasangan, mungkin seseorang ingin pasangannya berubah sesuai dengan keinginannya. Terkadang ini enggak sengaja terlintas. Tetapi perlu diperhatikan, jangan sampai mencoba mengubah pasangan Anda karena efeknya bisa tidak menyenangkan. Cobalah untuk berkaca, bahwa Anda juga tak ingin diubah siapapun kecuali memiliki motivasi dari dalam diri untuk berubah lebih baik.

6. Belajar berkompromi

Komitmen tidak kaku tetapi harus lentur. Makanya berkompromi penting, tetapi bukan permisif. Perlu dipahami, komitmen tidak membunuh kebebasan atau mencekik individualitas. Tetapi dengan kompromi, pasangan bisa mempertahankan komitmen dan hubungan tidak akan menjadi perjuangan berat karena setiap orang yang berkomitmen tetap memiliki ruang untuk mengembangkan diri.

7. Jangan mengabaikan keintiman

Seiring berjalannya waktu, hubungan cenderung terasa begitu-begitu saja dan keintiman terabaikan. Jangan biarkan itu terjadi, saran psikolog Mert Seker, Ph.D. Tambahnya lagi, luangkan waktu dekat dengan pasangan Anda. Bahkan saat tidak berhubungan seks, Anda bisa berpelukan, berpegangan tangan, dan saling memijat. Perlu juga dikenali bahwa ada banyak cara untuk memupuk keintiman tanpa harus berhubungan seks.

8. Kembangkan tujuan bersama

Kiat untuk menjaga komitmen dengan pasangan, dengan bekerja sama mencapai tujuan bersama. Misalnya merencanakan perjalanan, menabung untuk membeli rumah, menekuni hobi bersama, atau berkolaborasi mencapai tujuan masa depan. Dengan begitu hubungan semakin dalam dan ikatan semakit kuat.

9. Renungkan dan evaluasi ulang secara berkala

Komitmen adalah proses berkelanjutan. Maka secara berkala perlu dievaluasi dan direnungkan, kemudian pernyataan serta rencana-rencana ke depan diperbarui sesuai kesepakatan berdua. Cara ini tidak hanya membantu saling memahami satu sama lain dengan lebih aktual dan baik. Tetapi juga memperkuat dedikasi masing-masing orang yang berkomitmen untuk berpasangan.

Menjaga komitmen dalam hubungan berpasangan secara berkepanjangan, perlu sebuah upaya berdua. Ketika memiliki komitmen jangka panjang, pentung juga menyadari bahwa hubungan berkembang seiring waktu.